H-2 Idul Fitri, 430 ribu Kendaraan Meninggalkan Jakarta

0
h-2 idul fitri

ROCKOMOTIF, Jakarta – Meski himbauan mudik telah jelas-jelas dilarang oleh pemerintah, namun, pengelola jalan tol PT Jasa Marga, mencatat ada pergerakan yang signifikan dalam rentang waktu menuju hari lebaran 2020.

Dalam keterangan resminya, pada H-2 lebaran yang jatuh pada 22 Mei 2020, PT Jasa Marga telah mencatat sebanyak 430.993 unit kendaraan telah meninggalkan Jakarta melalui arah Timur, Barat dan Selatan. Meski tercatat hampir 431 ribu kendaraan, namun berdasarkan persentase, jumlah tersebut menurut sebesar 61 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.

Untuk distribusi lalu lintas di ketiga arah adalah sebesar 39% dari arah Timur, 34% dari arah Barat dan 27% dari arah Selatan, dengan rincian sebagai berikut:

ARAH TIMUR

Lalin meninggalkan Jakarta dari arah timur merupakan kontribusi lalin dari dua Gerbang Tol (GT) pengganti GT Cikarang Utama. Yaitu GT Cikampek Utama untuk pengguna jalan menuju Jalan Tol Trans Jawa dan GT Kalihurip Utama untuk pengguna jalan menuju Jalan Tol Cipularang-Padaleunyi.

Baca juga: Cegah Pemudik yang Naik Motor, Ini Check Point di Jalur Kalimalang

Dengan rincian distribusi lalin sebagai berikut:
– GT Cikampek Utama 1, dengan jumlah 96.693 kendaraan, turun sebesar 80% dari Lebaran tahun 2019.
– GT Kalihurip Utama 1, dengan jumlah 72.856 kendaraan, turun sebesar 61% dari Lebaran tahun 2019.

Total kendaraan yang melintas menuju arah Timur adalah sebanyak 169.549 kendaraan, turun sebesar 75% dari Lebaran tahun 2019.

ARAH BARAT

Jasa Marga juga mencatat jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta dari arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Merak-Tangerang adalah sebesar 146.276 kendaraan. Turun sebesar 43% dari Lebaran tahun 2019.

ARAH SELATAN

Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta dari arah Selatan/Lokal melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi adalah sebesar 115.168 kendaraan. Turun sebesar 31% dari Lebaran tahun 2019.

Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk berpartisipasi aktif dalam mencegah penularan Covid-19. Dengan tidak mudik dan tidak piknik di Lebaran Tahun 2020. Selain itu batasi perjalanan dan jaga jarak, keluar rumah hanya untuk keadaan yang mendesak serta wajib mengenakan masker jika harus beraktivitas di luar rumah.

LEAVE A REPLY