Harga Xpander Pasti Naik Tahun Depan

0

ROCKOMOTIF, Bandar Lampung – Maraknya inden Xpander membuat Mitsubishi menahan kenaikan harga hingga Desember. Saat ini PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) sebenarnya sedang mengejar target pengiriman kepada konsumen. Demi menghindari penumpukan inden yang lebih banyak lagi.

Ilham Iranda, Head of Sales & Marketing Region 3 Department PT MMKSI mengatakan jika ada konsumen yang mau beli Xpander sekarang ini, mobilnya baru akan diterima paling lama Maret tahun depan.

“Kalau di Lampung, jika ada konsumen yang mau beli sekarang paling baru terima unitnya Maret 2018. Kita usahakan nggak akan lewat dari Maret. Tapi sekali lagi tergantung tipe dan warnanya ya,” jelas lham saat acara peresmian diler Budi Berlian Motor Lampung (20/11).

Sementara untuk konsumen di Jakarta, jika beli Xpander sekarang maka unitnya baru bisa diterima pada Februari 2018.

“Tapi kan kita tahan harga sampai Desember. Jadi kalau ada konsumen yang inden sekarang, meskipun mobil dikirim tahun depan, harganya mengikat tidak akan berubah. Paling nanti yang menyesuaikan hanya pajaknya saja,” Ilham menambahkan.

Mitsubishi juga tetap memberikan paket Smart Gold untuk konsumen yang melakukan SPK sampai Desember 2017.

Baca Juga: Review Mitsubishi Xpander Ultimate

Osamu Iwaba Direktur Sales & Marketing PT MMKSI juga mengatakan harga Xpander pasti akan mengalami kenaikan di tahun depan (2018). “Tapi jangan tanya saya ya naiknya berapa. Karena saya juga belum tahu,” tegas Iwaba saat konferensi pers.

Pengiriman Lebih Dari 3 Ribu Unit Per Bulan

MMKSI sendiri menyatakan jika hingga Oktober kemarin sudah melakukan pengiriman XPander sebanyak 3.000 unit. Dan untuk bulan ini akan lebih dari 3.000 unit yang dikirim ke dealer-dealer di seluruh Indonesia.

Ilham juga mengatakan kalau sebuah fenomena bagi Mitsubishi kenapa banyak yang melakukan inden tipe tertinggi. Tipe Ultimate masih menjadi primadona karena mencapai 60 persen dari total pemesanan Xpander.

“Kalau dilihat dari karakter pembeli Xpander, memang banyak yang dari kalangan keluarga muda. Dan mereka sudah memiliki mobil sebelumnya, sehingga tidak keberatan untuk menunggu pengiriman unitnya,” ujarnya.

Bahkan menurut Ilham dari pihak diler juga sudah ada yang memberikan masukan jika ingin cepat datang mobilnya bisa tuker tipe mobil. Tapi konsumennya tidak mau. “Rata-rata konsumen kita sudah cerdas. Jadi saat dikasih pilihan untuk tukar tipe dari Ultimate ke Exceed banyak yang nggak mau,” tutup Ilham.

LEAVE A REPLY