ROCKOMOTIF, Jakarta – SUV terbaru keluaran Nissan, Magnite, berhasil mendapatkan peringkat terbaik 4 bintang dalam uji keselamatan yang dilakukan oleh ASEAN NCAP.
Berdasarkan informasi dari autocarindia, meski hasil rincian dari NCAP ASEAN Nissan Magnite belum diumumkan, tapi sumber mereka mengatakan hal tersebut cukup menggembirakan. Mengenai hasil pembagian poin belum diumumkan, sumber tersebut mengatakan hasil akan keluar dalam beberapa waktu mendatang.
Sejauh standar pengujian berjalan, NCAP Global dan NCAP ASEAN memiliki perbedaan kecil dalam kriteria uji tabraknya masing-masing. Namun, ada kesamaan juga seperti batas 64kph untuk uji benturan frontal.
Nissan Magnite didukung oleh platform CMF-A + yang juga mendukung MPV Renault Triber dan juga akan menjadi basis untuk SUV kompak Kiger Renault yang akan datang . Sampai sekarang, Magnite adalah mobil produksi India pertama yang dibangun di atas platform ini untuk menjalani uji tabrak NCAP.
Baca juga: Nissan Resmi Rilis Magnite untuk Pasar Indonesia, Apa Keunggulannya?
Platform CMF-A + sendiri adalah turunan dari arsitektur Renault-Nissan CMF-A (Common Modular Family – segmen A) yang juga mendukung model seperti Renault Kwid dan Datsun Redigo di pasar India. Penting untuk diketahui bahwa baik Kwid dan Redigo berbasis platform CMF-A tidak bernasib baik dalam tes NCAP yang dilakukan sebelumnya.
Peringkat uji tabrak bintang empat untuk Magnite akan menjadi pertimbangan utama bagi Nissan di India. Mengingat realisasi yang berkembang di kalangan konsumen akan kebutuhan kendaraan yang aman.
Beberapa fitur keselamatan yang sudah dibenamkan untuk Nissan Magnite, antara lain adalah Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brake-force Distribution (EBD), dan Hydraulic Brake Assist (HBA). Ada juga fitur Vehicle Dynamic Control (VDC), Traction Control System (TCS), serta Hill Start Assist (HSA).
