Ini Keunggulan Kia Grand Sedona Diesel Dari Kompetitor Jepang

0
keunggulan grand sedona diesel
Kia Grand Sedona Diesel ini menggunakan sasis monokok

ROCKOMOTIF, Jakarta – Meski kinerja penjualan Kia di Indonesia tidak terlalu bagus, namun PT Kia Mobil Indonesia masih berharap dengan hadirnya Grand Sedona Diesel di Tanah Air. Sebagai mobil MPV bermesin diesel KMI berharap Grand Sedona Diesel ini bisa mencuri konsumen MPV Jepang seperti Innova dan juga SUV seperti Fortuner dan Pajero Sport.

Menurut KMI, segmen di mobil keluarga bermesin diesel di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Terutama di segmen premium atau harga di atas Rp 400 jutaan.

Meski Grand Sedona Diesel ini dibanderol di atas harga MPV dan SUV diesel Jepang, namun KMI tetap percaya diri jika ada konsumen yang ingin tampil beda. Grand Sedona Diesel ini dibanderol Rp 595 juta (OTR Jakarta).

“Target konsumen kami adalah pemakai diesel, baik itu SUV besar maupun MPV besar. Selain itu juga mereka yang pentingkan keamanan serta kenyamanan, value for money, berani tampil beda,” papar Harry Yanto, Business Development General Manager PT. Kia Mobil Indonesia (KMI) dalam acara peluncuran di Jakarta, Rabu (18/7/2018).

Baca juga: Kia Butuh 2 Tahun Hadirkan Grand Sedona Diesel, Ini Sebabnya!

Selain itu, Harry juga menjelaskan jika Grand Sedona Diesel ini punya keunggulan yang tidak dimiliki oleh mobil-mobil diesel lansiran Jepang itu. Salah satunya adalah sasis monokok.

“Kebanyakan mobil penumpang bermesin diesel di Indonesia itu sasisnya ladder frame karena basisnya adalah kendaraan komersial. Tapi Grand Sedona Diesel ini sudah menggunakan sasis monokok karena memang dikembangkan sebagai mobil penumpang,” jelasnya.

Desain interior terlihat sama seperti varian bensin

Tenaga dan Torsi Terbesar di Kelasnya

Keunggulan Grand Sedona diesel ini tidak hanya itu saja, tapi juga dari sisi mesin punya tenaga dan torsi yang terbesar di kelasnya. Mesinnya mengambil basis dari Kia Sorento diesel yaitu 2.2 liter CRDI bertenaga 197 hp dan torsi 441 Nm.

“Basis mesin memang dari Sorento, tapi tentu ada setingan yang berbeda. Karena setingan untuk SUV dan MPV itu jelas berbeda,” ujar Harry.

Harry menambahkan jika Grand Sedona Diesel ini jelas punya tenaga yang terbesar di kelasnya. Jika dibandingkan dengan mobil keluarga diesel lain ataupun SUV diesel tenaganya masih lebih unggul.

Baca juga: Kia Grand Sedona Diesel Sudah Facelift, Bagaimana Nasib Versi Bensin?

“Kalau dari sisi torsi, mungkin ada yang sama di 441 Nm. Tapi horse powernya lebih unggul kita,” paparnya.

Grand Sedona, baik yang mesin bensin maupun diesel, ditargetkan mampu menyumbang separuh dari target total penjualan Kia tahun ini yang mencapai kisaran 1.000 unit.

“Untuk Grand Sedona bensin itu targetnya 90 unit sampai akhir tahun. Kalau yang diesel itu 80 unit tapi per bulan, bukan sampai akhir tahun,” kata Johnny Darmawan Direktur PT KMI.

LEAVE A REPLY