Berawal dari GIIAS, AMMDes Mulai Dipersiapkan untuk Pasar Ekspor

0
ammdes
Angkutan pedesaan akan dijual mulai Rp 70 juta dan sudah siap diekspor
ROCKOMOTIF, Jakarta – Pengembangan Alat Mekanis Multiguna Pedesaan (AMMDes) mulai menemui titik cerah. Setelah diperkenalkan pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018, kini kendaraan multiguna untuk pedesaan tersebut, tengah dipersiapkan untuk melaju ke pasar ekspor.
Dalam gelaran The 2nd AMMDes Summit and Exhibition, Kementerian Perindustrian, turut memamerkan tujuh rangkaian AMMDes yang siap menjawab kebutuhan dari kendaraan pedesaan dalam hal kendaraan niaga.
“Kami mendorong upaya membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah dan desa. Diwujudkan melalui pendekatan untuk mengatasi ketimpangan dan mengembangkan potensi yang ada di pedesaan,” kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto di Tangerang, Banten, Senin (15/4).
AMMDes tidak hanya ditujukan sebagai kendaraan niaga, tetapi juga memiliki fungsi lain bagi wilayah terpencil yang tertimpa bencana. Sebut saja ada AMMDes Ambulan, yang bisa masuk hingga pelosok desa untuk mengevakuasi korban bencana.
Menurut Menperin, alat untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat di pedesaan tersebut telah melalui berbagai tahapan pengembangan dan uji coba. Saat ini, AMMDes diproduksi massal oleh PT Kreasi Mandiri Wintor Indonesia (KMWI). PT. KMWI memiliki kapasitas produksi sebanyak 3.000 unit per tahun dan rencananya perusahaan akan meningkatkan kapasitas terpasangnya menjadi 12 ribu unit per tahun di 2020.
Baca juga: Mau Test Drive Mobil Toyota? Di Sini Lebih Seru

Target awal AMMDes untuk bisa menjadi penyokong industry di Indonesia, rupanya juga bersambut gayung baik dari pasar luar negeri. Pasalnya, AMMDes tersebut telah melewati penandatanganan Letter of Intent antara PT. Kreasi Mandiri Wintor Distributor dengan PT. Repindo Jagad Raya tentang rencana ekspor sebanyak 10 ribu unit AMMDes dalam kurun waktu hingga 2023 ke 49 negara dan beberapa negara di Asia Tenggara.

AMMDes juga telah dibekali dengan kinerja mesin yang mumpuni untuk mengarungi medan di pedesaan. Pengembang, telah membekali AMMDes dengan mesin diesel yang mampu melahap medan off road dan berbukit.

Fitur lainnya, AMMDes juga telah dibekali dengan sistem penggerak tunggal yang dirancang dengan kecepatan maksimum 30 kpj berkat pengadopsian mesin satu silinder berkapasitas 650 cc. Bahkan, untuk menambah kapabilitas kendaraan tersebut, model ini juga telah dilengkapi dengan differential lock yang dapat memberikan pengendalian ketika melintasi jalan yang buruk.

Untuk model dasar atau basic, AMMDes ini dijual dengan harga Rp 70 juta (off the road). Sedangkan untuk deck, harga yang ditawarkan sangat bervariasi tergantung kebutuhan konsumennya.

“AMMDes merupakan salah satu produk modernisasi yang masuk dalam program kerja pemerintah sekarang. Karena itu, diharapkan alat multifungsi ini dapat meningkatkan produktivitas sehingga dapat juga membawa kesejahteraan masyarakat,” pungkas Airlangga.

LEAVE A REPLY