ROCKOMOTIF, Jakarta – Lama tidak terdengar di persaingan industri otomotif Indonesia, ternyata merek Peugeot di Indonesia masih tetap bertahan. Pasalnya sepanjang tahun 2018 kemarin, PT Astra International – Peugeot Sales Operation (Astra Peugeot) mengklaim jika penjualan mereka mengalami peningkatan.
Pasar Otomotif Indonesia telah mengalami pertumbuhan sebesar 6,8% di tahun 2018. Sebagai salah satu merek di bawah Grup Astra, Peugeot mencatat kenaikan yang sangat signifikan di tahun yang sama.
Tahun 2018 lalu, Astra Peugeot hanya memperkenalkan produk unggulannya di tahun lalu, yaitu Peugeot New 3008. Ini adalah kendaraan SUV terbaru yang memiliki desain eksterior yang dinamis dan interior dengan teknologi i-cockpit yang modern.
Untuk melanjutkan pertumbuhan bisnis yang terus meningkat, pada 1 May 2019, Astra Peugeot melakukan perubahan Management. Posisi Chief Executive Astra Peugeot ditempati oleh Bapak Rokky Irvayandi yang sebelumnya berada di salah satu perusahaan Otomotif Group Astra sejak tahun 2002.
Baca juga: Indonesia Peugeot 306 Community Gelar ‘Piknik’ di Sirkuit Sentul
“Astra Peugeot berkomitmen untuk terus memberikan produk dan layanan terbaik kepada pelanggan. Melalui Peugeot New 3008 yang menawarkan kualitas, keunggulan inovasi teknologi dan kenyaman khas mobil eropa, didukung oleh layanan purna jual terbaik dengan jaminan kualitas Astra (Body Repair, Bengkel Resmi dan Suku cadang). Ke depannya kami juga akan memperkenalkan varian kendaraan lainnya yang sesuai dengan pasar otomotif Indonesia” Ujar Rokky Irvayandi, Chief Executive Astra Peugeot.
New 3008 merupakan model Peugeot paling sukses di dunia yang mencatat sambutan yang positif. Berbagai penghargaan telah diterima baik dari mancanegara maupun dari dalam negeri. Seperti European Car of The Year 2017 dari berbagai majalah otomotif di Eropa, Indonesian Car of The year 2018 dan Best Category SUV Premium 2018 dari salah satu media otomotif di Indonesia.
Penghargaan ini menunjukkan bahwa produk Peugeot telah mendapatkan pengakuan dari berbagai media baik dalam dan luar negeri. Meski begitu, tahun ini tampaknya bos baru Astra Peugeot ini akan mendapat tantangan baru, mengingat penjualan kendaraan pada kuartal pertama tahun ini mengalami penurunan.
