ROCKOMOTIF, Bromo – Sebagai SUV berwujud Crossover yang mengusung mesin turbocharger, Mitsubishi Eclipse Cross memang patut diuji kelincahannya dan juga performa mesin. Tapi pengujiannya bukan hanya di jalan perkotaan yang mulus dan lurus-lurus saja, melainkan juga di medan yang sulit.
Kali ini, ROCKOMOTIF berkesempatan untuk menguji langsung performa dari Eclipse Cross menjelajah Jawa Timur, tepatnya dari Surabaya ke kawasan Bromo. Tahu dong kalau medan menuju Bromo ini tidak main-main, apalagi kondisi di bawah guyuran hujan semakin membuat pengujian ini menarik.
PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) memberikan kesempatan kepada puluhan jurnalis untuk menguji langsung empat produk terbaru mereka. ROCKOMOTIF kebagian untuk menguji Eclipse Cross terlebih dahulu.
Pengujian ini berawal dari Bandara Internasional Juanda, Surabaya menuju ke Banyuwangi. Rute awal tentunya melintasi jalan tol yang berarti ini waktu yang pas untuk menguji fitur unggulan yaitu Adaptive Cruise Control milik Eclipse Cross.
Baca juga: Membuktikan Ketangguhan Empat Produk Mitsubishi di Berbagai Medan
Fitur ini merupakan pengembangan yang lebih pintar dari fitur Cruise Control biasa. Fitur ini bisa membebaskan pengemudi dari pedal gas dan juga pedal rem, karena dengan Adaptive Cruise Control ini mobil bisa menyesuaikan kecepatan dengan kondisi lalu lintas.
Jika Adaptive Cruise Control ini diaktifkan dengan kecepatan tertentu, maka mobil akan menjaga kecepatan dengan kendaraan di depannya tanpa harus menekan pedal gas dan pedal rem. Jika kendaraan di depan mengurangi kecepatan, maka otomatis fitur Adaptive Cruise Control ini juga akan mengurangi sendiri kecepatannya. Begitu mobil di depan kembali melaju, maka Eclipse Cross juga akan menambah kecepatan sesuai dengan batasan yang telah ditetapkan oleh pengemudi.
Selepas jalan tol Lawang menuju kawasan Bromo, tepatnya ke Plataran Bromo rute yang disuguhkan pun berubah total. Jalan yang berliku dan sempit membuat pengujian ini sangat menantang.
Di sini performa dan juga fitur-fitur Eclipse Cross diuji secara bersamaan. Padanan mesin turbo dengan bodi yang cukup kompak membuat Eclipse Cross ini lebih bertenaga pada RPM rendah-menengah. Saat harus meliuk-liuk di kawasan Bromo, tenaganya pun selalu terisi dengan paduan perpindahan melalui Paddle Shift sehingga membuat pengendaraan SUV Crossover ini sangat menyenangkan.
Performa mesin MIVEC 1.5L turbo ini yang mampu mengeluarkan tenaga maksimal 150 PS dan torsi 250 Nm ini juga terbukti tangguh. Medan yang licin dan berkabut membuat fitur Active Yaw Control (AYC) yang akan mengoptimalkan kekuatan rem, sehingga mobil tetap terkontrol bahkan saat kondisi jalanan licin dan basah.
Baca juga: Fitur dan Teknologi ini yang Bikin Eclipse Cross Bukan SUV Biasa
Hadirnya transmisi INVECS-III CVT juga membuat perpindahan gigi di Eclipse Cross ini terasa sangat halus sehingga memberikan kenyamanan saat berkendara. Ditambah dengan Sport Mode di transmisi juga meyuguhkan pengendaraan yang sangat halus, tapi juga bisa agresif.
Di bagian kabinnya, Anda dapat merasakan sensasi masuknya sinar matahari yang menyegarkan berkat adanya Power Panoramic Sunroof dengan double sunroof yang dapat terbuka keluar. Segarnya udara pegunungan di kawasan Bromo menambah kenikmatan dalam menguji Eclipse Cross ini. Oh iya, masing-masing shade dari sunroof dapat dioperasikan secara terpisah sehingga pengendara dan penumpang dapat mengaturnya masing-masing.
Perjalanan kami bersama Eclipse Cross berakhir di Gedung Woloe, Pasuruan. Dari sini kami pun berpindah menggunakan produk terbaru Mitsubishi lainnya, yaitu Xpander Cross. Simak pengujian MPV bergaya Crossover ini di artikel berikutnya!