Honda Fokus di SUV, Siapkan Versi Hybrid?

0
Honda HR-V Hybrid SUV

ROCKOMOTIF, Bali – Seiring dengan pertumbuhan kendaraan di Indonesia, kondisi pasar otomotif khususnya mobil cenderung didominasi oleh jenis SUV. Jika sebelumnya MPV merupakan penopang penjualan mobil terbanyak, sekarang mulai beralih ke arah SUV.

Hal ini membuat pabrikan mobil pun ramai-ramai menghadirkan produk SUV ke pasar Indonesia, termasuk PT Honda Prospect Motor (HPM). Hal ini diakui oleh Yusak Billy selaku Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM saat acara Media Test Drive Honda HR-V di Bali, Selasa (24/5/2022).

Berdasarkan data Gaikindo, pertumbuhan SUV di Indonesia semakin meningkat dan mengalahkan segmen MPV. Market SUV di 2021 berada di angka 26% dari total penjualan mobil penumpang di Indonesia. Sementara segmen MPV stagnan di angka 23% sejak 2020 sampai 2021 kemarin.

Jika di 2021, penjualan SUV di Indonesia mencapai 227.626 unit sementara penjualan MPV hanya 202.010 unit di tahun yang sama.

“Untuk sekarang memang kita fokus di segmen SUV di pasar Indonesia. Apalagi di Indonesia datanya juga membuktikan pertumbuhan SUV yang cukup tinggi,” ungkap Billy di Bali, Selasa (24/5/2022).

Inden honda hr-v

Baca juga: Inden Honda HR-V Bisa Sampai 4 Bulan, Ini Penyebabnya

Honda sendiri sudah punya line-up lengkap untuk segmen SUV. Bahkan HPM masih punya model baru untuk SUV yang kabarnya akan dirilis dalam waktu dekat.

“Kita sudah punya mulai dari BR-V untuk low SUV, HR-V di medium MPV hingga CR-V yang SUV murni,” tambah Billy.

Untuk small SUV menurut Billy masih dalam riset pasar oleh Honda yaitu Honda SUV RS Concept. Mobil small SUV ini sedang dipamerkan oleh HPM ke beberapa kota di Indonesia.

“Ya itu mobil konsep small SUV kita sedang riset pasar, sudah kita bawa ke beberapa kota di Indonesia. Bandung, Surabaya, dan Bali sudah, tinggal Makassar saja yang nanti kita bawa ke sana,” jelasnya.

Meski Billy belum mengatakan langsung apakah nantinya SUV RS Concept ini akan masuk ke jalur produksi, namun menurutnya respon di beberapa kota cukup positif.

“Ya, responnya positif sih, banyak yang tanya kapan diproduksi dan dijualnya untuk SUV RS Concept ini. Tapi kita belum bisa putuskan sekarang, masih menunggu  respon konsumen,” kata Billy lebih lanjut.

Suv honda hr-v

Honda Masih Studi Untuk Hybrid

Bagaimana dengan pasar mobil ramah lingkungan, Honda sepertinya masih belum tertarik untuk bermain di segmen mobil tanpa polusi di Indonesia. Menurut Billy, HPM pasti akan menuju ke arah sana ke depannya, hanya saja pihaknya masih studi pasar dulu alias wait and see.

“Kita pasti ke arah sana (ramah lingkungan), hanya saja sekarang kan masih banyak yang harus dipikirkan terutama untuk studi kondisi pasarnya. Apakah konsumen Indonesia sudah siap untuk mobil listrik atau hybrid sekalipun,” beber Billy kepada Rockomotif di Bali.

Baca juga: Banyak Pertanyaan Soal Atap Panoramic Honda HR-V, Ini Jawaban Prinsipal

Satu hal lagi menurut Billy, yang perlu diperhatikan adlaah soal regulasi. Untuk mobil listrik itu ada tiga hal yang harus dilokalkan agar bisa mendapat insentif, ada baterai, inverter hingga motor listriknya.

“Dari tiga hal itu, kita harus lihat dulu mana yang paling bisa diproduksi lokal. Jadi menurut kami saat ini harus ada bridging untuk ke arah elektrifikasi dengan mobil hybrid. Honda sudah punya model elektrifikasi, mulai hybrid, hidrogen sampai ke mobil listrik murni di pasar global,” jelasnya lagi.

Honda memberikan sinyal bahwa produk yang paling masuk akal untuk dipasarkan di Indonesia adalah hybrid. Sementara untuk modelnya pasti model yang diterima dengan baik oleh konsumen. Ini berarti sinyal yang menarik untuk ditunggu akankah hadir SUV Honda dalam wujud hybrid.

“Kalau untuk sekedar brand awareness (produk elektrifikasi) ya produknya bisa ketahuan yang mana. Tapi kalau memang yang mana siap untuk diproduksi pastinya produk yang sudah diterima oleh pasar. Tapi ya semua butuh riset yang mendalam jangan sampai nantinya mengecewakan konsumen,” pungkasnya.

LEAVE A REPLY