ROCKOMOTIF, Pattaya – GIVI Explorer, sebuah agenda tahunan berpetualang dengan menunggangi motor besar sukses menyelesaikan misi dari tema ‘The Golden Triangle Adventure’. Dan berhasil finish di Pattaya, Thailand.
Selama tujuh hari, 13-19 November lalu, sebanyak 26 petualang dari beberapa negara. Termasuk jurnalis senior Indonesia, Wisnu Guntoro Adi. Berhasil mencapai target petualangan di tiga negara, yaitu Thailand, Kamboja, dan Vietnam, dengan total jarak tempuh 2.130 km.
Berbeda dengan kegiatan GIVI Explorer di lima tahun terakhir. Tahun ini brand aksesoris sepeda motor lansiran Italia, GIVI, mengajak para petualang mengenal sejarah budaya dan kemanusiaan di sepanjang rute yang dilewati.
“Petualangan tidak selalu harus menemukan tempat-tempat baru. Mengenal budaya dan melakukan misi kemanusiaan juga bisa menjadi tujuan petualangan seseorang yang tidak kalah bermanfaat,” kata Direktur Umum GIVI Indonesia dan GIVI Vietnam, Joseph Perucca, dalam keterangan tertulisnya kepada ROCKOMOTIF, Kamis (30/11).
Perjalanan dimulai dari Kota Pattaya, Thailand. Unit motor yang digunakan oleh para petualang meliputi Suzuki V-Strom 650, Kawasaki Versys 650, Honda CRF 1000L Africa Twin, BMW F800GS, hingga BMW F1200GS.
Seluruh motor telah dilengkapi dengan berbagai aksesoris tambahan dari GIVI, sesuai model dan jenisnya. Tak hanya boks model keras, beberapa unit juga memasang tas tahan air berbahan lembut.
Bahkan pakaian khusus perjalanan jauh dengan sistem perlindungan tubuh maksimal ikut diberikan oleh GIVI dan HEVIK untuk seluruh peserta. Termasuk helm model terbaru, sarung tangan, dan dua tipe jas hujan.
“GIVI tidak pernah kompromi dengan keselamatan dan kenyamanan berkendara. GIVI Explorer adalah salah satu cara kami mengedukasi publik tentang perlunya berkendara aman,” lanjut pria yang merupakan pendiri serta pelaksana program GIVI Explorer.
Sepanjang perjalanan, para petualang yang berasal dari Italia, Spanyol, Amerika Serikat, Kolombia, Bolivia, Taiwan, Korea Selatan, China, Singapura, Thailand, Malaysia, dan Indonesia. Mengunjungi Siem Reap, Angkor Wat, dan Taman Nasional Gunung Bokor di Kamboja, Ho Chi Min dan Cha Tho di Vietnam.
“Ini pertama kali kami mengunjugi Indochina. Walau beberapa jenis tumbuhan sama dengan di Kolombia, tapi budaya mereka sangat beda. Sangat menarik,” ujar Enrique Perdigon, yang datang dari Kolombia bersama pasangannya Liliana Gaitan.
Seluruh peserta juga dihadapkan pada tantangan beragam selama diperjalanan, seperti suhu panas dan kelembaban udara khas Asia yang mengancam dehidrasi. Selain itu, di hari terakhir perjalanan dari Kamboja hingga Thailand dengan jarak mencapai 600 km, rombongan dihalau hujan berkepanjangan.
Donasi Kemanusiaan di Vietnam
Selain mengunjungi tempat-tempat wisata budaya di Kamboja dan mendekat ke kampung nelayan di Vietnam Selatan. Para peserta juga melakukan aksi sosial pemberian donasi bagi para pelajar sekolah dasar kurang mampu di Vietnam.
Seremoni pemberian donasi bertajuk ‘Riding for Reading’ ini berupa uang tunai, buku dan perlengkapan sekolah, susu. Serta asuransi kesehatan GIVI tersebut berlangsung di fasilitas pabrik GIVI Vietnam.
