Penjelasan Anies Baswedan Tentang Formula E Langsung 5 Tahun

0
Formula E monas 5 tahun

ROCKOMOTIF, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menjelaskan perihal DKI Jakarta yang akan menyelenggarakan Formula E selama lima tahun berturut-turut. Menurutnya, ada beberapa keuntungan bagi DKI Jakarta dalam penyelenggaraan Formula E Jakarta selama lima tahun.

Di balik kabar miring mengenai penyelenggaraan lima tahun berturut-turut ajang Formula E yang akan dilangsungkan di Jakarta, Juni 2020 mendatang, Anies Baswedan, menjabarkan perihal tujuannya tersebut. Bagi Anies, ada tiga hal yang menjadi concern-nya pada kerja sama tersebut.

“Kita memiliki tujuan, satu lingkungan hidup, dua menggerakkan perekonomian, tiga adalah menempatkan Jakarta di dalam percaturan kota dunia yang mampu menyelenggarakan event sekelas Formula E ini,” ujar orang nomor 1 di DKI Jakarta tersebut.

Baca juga: Asyik! Jakarta Jadi Tuan Rumah Formula E 2020

Bahkan, menurut perhitungan Anies pihaknya juga sudah melihat visibilitas yang akan tercapai atas investasi yang mereka kucurkan.

“Tiga itu akan tercapai, nah oleh sebabnya kita memberikan investasi ke sini, sudah ada visibilitis studinya. Melalui hitungan konservatif, diperkirakan nilai perekonomian yang bergerak di Jakarta sekitar 78 Juta Euro atau setara dengan Rp 1,2 triliun yang akan bergerak di Jakarta,” tambah Anies.

Sama layaknya start up lainnya, Formula E ini juga merupakan sebuah start up yang tengah merintis jalan. Sehingga, pada tahun pertama sampai keempat, mungkin terjadi kerugian yang harus diterima. Beruntung, menurut Anies DKI Jakarta masuk di saat start up tersebut masuk di tahun kelima di mana situasinya sudah mulai mendapatkan cuan.

“Formula E adalah sebuah start up, pasti ditahun awal rugi dan itu yang dialami. Tahun pertama rugi, tahun kedua rugi, tahun ketiga rugi, dan tahun keempat mulai untung dan tahun kelima sudah menguntungkan. Nah Jakarta masuknya tepat, masuknya di season keenam di mana itu sudah memberikan tren yang sangat positif. Artinya, ketika kita jadi tuan rumah, Insya Allah ini justru akan positif dan yang harus kita perhitungkan adalah bagaimana dampaknya untuk ekonomi di Jakarta sendiri,” papar Anies.

LEAVE A REPLY