ROCKOMOTIF, Jakarta – PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) merasa optimistis dengan kehadiran Xpander Cross. Salah satu buktinya, yaitu dengan menetapkan terget penjualan 2.500 unit per bulan, atau ingin memulihkan penjualan Xpander.
Sekarang ini penjualan Xpander setiap bulannya diklaim sudah mencapai titik asli, yaitu sekitar 5.000-an unit. Untuk memulihkan ke angka 7.000-an unit, maka diharapkan Xpander Cross bisa ikut berkontribusi cukup besar.
“Animo masyarakat setelah kita luncurkan di berbagai kota besar cukup bagus. Jadi kami harapkan penjualannya bisa sesuai target,” tutur Imam Choeru Cahya, Kepala Grup Penjualan dan Pemasaran MMKSI di Pulomas, Jakarta Timur, Senin (25/11/2019).
Meski begitu, Imam juga mengaku bahwa akan terjadi kabinalisme antara Xpander tipe tertinggi dengan Xpander Cross. Hal itu, menurut dia wajar, dan sesuai dengan kebutuhan konsumen dalam membeli mobil.
Baca juga: Suku Cadang Mitsubishi Sekarang Ada Garansinya
“Kalau kanibalisme sudah pasti ada, tetapi seberapa besar dan pengaruhnya seperti apa kami belum tahu. Yang kami harapkan hanya Xpander Cross bisa berkontribusi cukup baik terhadap penjualan kami,” ungkap Imam.
Sejauh ini, lanjut Imam jumlah pemesannya sudah cukup bagus, tetapi angka pastinya akan dirilis pada akhir bulan ini.
“Saya ikut regional launching di beberapa kota di Indonesia, masyarakat sangat menyambut positif Xpander Cross ini,” kata Imam.
Harga Xpander Cross di Jakarta mencapai Rp 286,7 juta untuk tipe yang paling tinggi yaitu Leather Seat Premium Package AT.
Sementara untuk yang tipe standar transmisi otomatis dijual dengan harga Rp 277,7 juta dan transmisi manual Rp 267,7 juta.
