ROCKOMOTIF, Jakarta – Pemerintah resmi memberlakukan pelarangan mobilitas seperti mudik yang kerap terjadi saat libur Idul Fitri 1441 H.
Pembatasan tersebut dikarenakan misi pemerintah untuk menekan laju penyebaran virus corona. Pemerintah khawatir pemudik tersebut membawa virus sehingga pelarangan tersebut akhirnya diresmikan.
Setelah pemberlakuan tersebut, PT Jasa Marga mencatat adanya angka penurunan lalu lintas yang terjadi di beberapa gerbang tol.
Baca juga: Cegah Pemudik, Jasa Marga Lakukan Penyekatan di Jalan Tol Cikampek
Di antaranya terlihat di sejumlah Gerbang Tol (GT) di Jalan Tol Jasa Marga Group, yaitu GT Cikampek Utama 1 Jalan Tol Jakarta-Cikampek, GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, GT Cikupa Jalan Tol Jakarta-Tangerang-Merak dan GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi.
Rinciannya adalah sebagai berikut:
– GT Cikampek Utama 1 Jalan Tol Jakarta-Cikampek: 11.355 kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur (Jalan Tol Trans Jawa), turun -59% dari hari sebelumnya.
– GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang: 9.977 kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur (Bandung/Cileunyi), turun -40% dari hari sebelumnya.
– GT Cikupa Jalan Tol Jakarta-Tangerang-Merak: 20.333 kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Barat, turun -37% dari hari sebelumnya.
– GT Ciawi 1 Jalan Tol Jagorawi: 12.134 kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Selatan, turun -36% dari hari sebelumnya.