ROCKOMOTIF, Jakarta – Pasca peluncuran DFSK Glory i-Auto beberapa waktu lalu di Jakarta, PT Sokonindo Automobile, mengatakan ada penyesuaian terkait strategi marketing yang mereka lakukan.
Hal ini dikarenakan kondisi PSBB transisi yang masih terus diterapkan oleh pemerintah. Oleh karena itu, PT Sokonindo Automobile, harus melakukan penyesuaian agar target market mereka bisa tepat sasaran.
Dijelaskan oleh Rifin Tan, Deputy Head of Sales Departement PT Sokonindo Automobile, langkah yang akan ditempuh oleh pihaknya adalah dengan menyasar dunia maya sebagai alat marketing.
Baca juga: DFSK Tengah Menyiapkan i-Talk dalam Bahasa Indonesia
“Tentunya di era yang berbeda kita memiliki cara yang berbeda dengan kondisi seperti ini. Kondisi dengan Work From Home (WFH) atau sering di rumah, jadi kita akan melakukan online marketing melalui sosial media, dan memanfaatkan layanan digital lainnya,” ujar Rifin Tan, saat peluncurannya beberapa waktu lalu.
Bukan hanya itu, layanan lainnya juga akan melibatkan teknologi untuk memberikan pelayanan kepada konsumen. Seperti layanan servis yang dibutuhkan oleh konsumen dalam situasi seperti sekarang ini.
“Dalam situasi seperti ini, servis layanan juga akan lebih aman karena kustomer bisa melakukan servis dengan layanan antar dan jemput. Dan mobil yang selesai diservis akan di spray disinfektan dulu sebelum dikembalikan ke kustomer,” tambah Rifin Tan.
