ROCKOMOTIF, Jakarta – Pandemi Covid-19 yang melanda dunia sejak awal 2020, termasuk Indonesia, ikut berdampak pada industri otomotif. Semua sektor, tak terkecuali bursa mobil bekas turut menurun penjualannya.
Herjanto Kosasih, Senior Manager Bursa Mobil Bekas WTC Mangga 2 menjelaskan, penjualan mobil bekas turun sejak April hingga Juni 2020, namun setelah itu berangsur membaik.
“Menjelang tutup tahun ini trennya memang naik. Begitu juga dengan tahun ini ikut bergairah lagi,” ungkap Herjanto saat ditemui beberapa waktu lalu.
Alasannya, kata Herjanto karena di akhir tahun banyak masyarakat yang membutuhkan mobil untuk berlibur ke luar kota sehingga penjualan meningkat dibanding bulan-bulan sebelumnya.
Baca juga: Mobil Bekas yang Bakalan Laris di Penghujung Tahun
“Awalnya kami pesimis karena kondisinya sedang pandemi, tetapi nyatanya tidak. Meskipun turun dari tahun lalu, tetapi trennya meningkat dibanding bulan sebelumnya,” kata Herjanto lagi.
Mobil yang paling banyak dibeli, menurut Herjanto masih segmen favorit. Yakni MPV sejuta umat, seperti Avanza, Xenia, Mobilio, Ertiga, dan Xpander.
“Kelas atasnya seperti Innova dan segmen SUV seperti Pajero Sport, Fortuner dan sejenisnya,” tutup dia.
