ROCKOMOTIF, Jakarta – Produsen kendaraan listrik asal Vietnam, VinFast, mengumumkan peluncuran layanan penyewaan baterai inovatif untuk kendaraan listriknya di Indonesia. Layanan ini dirancang untuk mengatasi kekhawatiran konsumen tentang kesehatan baterai dan nilai jual kembali, serta untuk membuat kendaraan listrik lebih terjangkau bagi masyarakat Indonesia.
VinFast menawarkan dua pilihan bagi pelanggan di Indonesia, yaitu membeli mobil dengan baterai sekaligus. Atau membeli mobil tanpa baterai dan menyewanya dari VinFast.
Dengan opsi penyewaan baterai, pelanggan hanya perlu membayar biaya bulanan yang terjangkau. Biaya ini mencakup semua biaya perawatan dan penggantian baterai, sehingga pelanggan tidak perlu khawatir tentang kesehatan baterai atau nilai jual kembali mobil.
Baca juga: Hadir di IIMS 2024, Debut Perdana Vinfast di Indonesia
“Oleh karena itu, VinFast hadir menawarkan kebijakan penyewaan baterai berbasis langganan atau battery subscription, sebuah potensi baru yang dapat memisahkan komponen battery pack dari harga pembelian mobil,” ujar Tran Quoc Huy, CEO VinFast Indonesia.
Tentunya ada pro dan kontra mengenai sistem sewa baterai untuk mobil listrik ini. Namun, Vinfast mengatakan jika metode sewa baterai ini lebih menguntungkan bagi konsumen.
Pastinya harga mobil jadi lebih terjangkau karena biaya bulanan untuk penyewaan baterai lebih rendah dibandingkan dengan biaya pembelian baterai bersama mobil. VinFast menjamin bahwa baterai akan selalu dalam kondisi prima dan akan menggantinya secara gratis jika kapasitasnya turun di bawah 70%.
Baca juga: Perjalanan Mudik dengan Mobil Listrik, Neta Siapkan Layanan Prima
“Jika kesehatan baterai turun di bawah 70% dari kapasitas aslinya, VinFast akan menggantinya secara gratis. Hal ini menghilangkan kekhawatiran dan potensi biaya tinggi untuk mengganti sendiri baterai yang rusak, pengeluaran yang signifikan pada kepemilikan kendaraan listrik tradisional,” kata Huy.
Serta nilai jual kembali yang lebih tinggi karena baterai tidak termasuk dalam harga pembelian mobil. Sehingga siapapun yang membeli mobil Vinfast bekas tetap akan bisa mendapat baterai yang kondisinya prima.
“Dengan penawaran ini, VinFast berkomitmen untuk mengatasi kekhawatiran yang paling mengganggu pemilik kendaraan listrik yakni degradasi baterai,” beber Huy lebih lanjut.
Baca juga: Mobil Listrik Murah VinFast VF5 Bakal Masuk Indonesia
Kebijakan penyewaan baterai VinFast juga merupakan upaya untuk mendorong keberlanjutan. Baterai yang digunakan dalam kendaraan VinFast dapat didaur ulang hingga 95%.
VinFast telah menjalin kemitraan dengan Li-Cycle, perusahaan daur ulang baterai terkemuka dari Kanada, untuk memastikan daur ulang baterai yang bertanggung jawab.
