ROCKOMOTIF, Jakarta – PERIKLINDO Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 resmi ditutup setelah lima hari penyelenggaraan dengan mencatat total transaksi hampir Rp400 Miliar. Acara penutupan yang digelar di panggung utama JIExpo Kemayoran dimeriahkan dengan berbagai acara, termasuk seremoni penutupan yang dihadiri oleh Ketua Umum PERIKLINDO Jenderal TNI (Purn.) Moeldoko, Presiden Direktur Dyandra Promosindo Daswar Marpaung, dan Project Manager PEVS 2024 Rudi MF.
Moeldoko dalam sambutannya menyampaikan rasa bangganya atas kesuksesan PEVS 2024. Ia mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo yang meninjau pameran pada hari Jumat (3/5/2024) sangat terkesan dengan kemajuan teknologi dan industri kendaraan listrik di Indonesia yang ditampilkan di PEVS.
Moeldoko berharap PEVS dapat terus berkembang dan menjadi wadah untuk memperkenalkan produk-produk kendaraan listrik terbaik kepada masyarakat.
Baca juga: Presiden Jokowi Apresiasi Pameran Kendaraan Listrik PEVS 2024
Sementara itu, Daswar Marpaung mengumumkan capaian positif PEVS 2024. Hingga hari ini, total transaksi selama pameran mencapai hampir Rp400 miliar. Angka ini meliputi pembelian kendaraan listrik roda empat, roda dua (motor dan sepeda), dan aksesoris kendaraan listrik lainnya.
Daswar mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam kesuksesan PEVS 2024, termasuk Presiden Jokowi, sponsor, dan pengunjung.
Jumlah pengunjung PEVS 2024 juga terbilang fantastis. Hingga hari kelima, tercatat 40.550 orang yang telah mengunjungi pameran. Angka ini masih berpotensi bertambah mengingat pameran masih berlangsung hingga tanggal 5 Mei 2024.
Baca juga: Moeldoko Sebut PEVS 2024 Pameran Kendaraan Listrik Terbesar di Asia Tenggara
Penutupan PEVS 2024 dimeriahkan dengan penerbangan drone yang membawa bendera PEVS dan Asiabike Jakarta. Drone diterbangkan langsung oleh Moeldoko, menandakan berakhirnya pameran yang telah menjadi tonggak penting dalam industri kendaraan listrik di Indonesia.
PEVS 2024 telah menunjukkan bahwa industri kendaraan listrik di Indonesia berkembang pesat dan memiliki potensi yang besar. Diharapkan pameran ini dapat terus diadakan di tahun-tahun mendatang untuk mendorong percepatan adopsi kendaraan listrik di Indonesia.
