ICMS Gelar Diskusi Terkait Tantangan Otomotif Indonesia

0
ICMS gelar diskusi terkait tantangan otomotif Indonesia
ICMS gelar diskusi terkait tantangan otomotif Indonesia

ROCKOMOTIF, Tangerang – Di sela-sela pameran otomotif GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 yang berlangsung di ICE BSD, Tangerang, lembaga Indonesia Center of Mobility Studies (ICMS) menggelar dialog untuk membahas terkait Tantangan dan Peluang Elektrifikasi Kendaraan di Indonesia.

Diskusi ini menjadi menarik lantaran Indonesia menjadi salah satu negara berkembang yang turut berkontribusi dalam upaya untuk mengurangi emisi gas rumah kaca. Di samping itu, pemerintah Indonesia juga turut hadir dalam konvensi yang diadakan di Paris dengan menghasilkan sebuah perjanjian yang disebut sebagai Paris Agreement, di mana Indonesia berjanji untuk mengurangi emisi CO2 sebesar 29 persen hingga 2030.

“Dialog yang kami gelar pertama kali ini, diharapkan dapat menjadi inspirasi untuk terus mengeksplor tren-tren terbaru, mengidentifikasi tantangan-tantangan serta peluang dalam industri otomotif dari perspektif masing-masing pembicara,” jelas Munawar Chalil, selaku Ketua Umum ICMS.

Saat menghadiri dialog tersebut, Sekretaris Umum GAIKINDO, Kukuh Kumara, menyebut bahwa kehadiran lembaga ini menjadi penting untuk memberikan masukan-masukan yang sudah teruji dan tersaring dengan baik untuk membantu proses pengambilan keputusan.

“Kita memang perlu lembaga-lembaga seperti ICMS ini untuk memberikan masukan-masukan yang sudah teruji dan tersaring dengan baik guna membantu proses pengambilan keputusan yang lebih baik dari sisi konsumen maupun untuk pemangku kepentingan,” jelasnya.

Pembicara yang hadir dan berperan serta dalam dialog nasional ini diantaranya terdiri dari para pelaku bisnis industri otomotif di Indonesia seperti, Toyota Astra Motor yang mewakili produsen kendaraan asal Jepang, BYD Motor Indonesia selaku perwakilan produsen kendaraan asal Tiongkok, PT Indolok Bakti Utama sebagai perwakilan industri perangkat keselamatan serta kalangan akademisi dari Binus ASO School of Engineering.

Dialog Industri Otomotif Nasional ini diharapkan dapat memberikan sumbangsihnya berupa pemikiran-pemikiran dan edukasi dalam rangka mendukung perkembangan industri otomotif yang tangguh, kompetitif, berwawasan lingkungan serta dapat diakses oleh berbagai lapisan masyarakat, yang selanjutnya dapat disosialisasikan melalui berbagai media agar mendapat perhatian dan ditindaklanjuti oleh para stakeholder termasuk pembuat kebijakan. (*)

LEAVE A REPLY