Gen Z Jadikan Model Vespa LX Sebagai Inspirasi Kreativitas

0
Vespa LX jadi ikon kreativitas Gen Z di Indonesia

ROCKOMOTIF, Jakarta – Skutik Vespa LX yang dirilis oleh PT Piaggio Indonesia untuk konsumen muda di Tanah Air, mampu menjadi sumber inspirasi dalam mengulik kreativitas para Gen Z.

Guna memberikan wadah kepada para anak muda yang senantiasa berfikir kreatif, PT Piaggio Indonesia menggadirkan rangkaian Campus-to-Campus bertajuk Vespa LXperience, sebagai wadah positif.

Adapun kegiatan ini digelar hingga akhir tahun 2024, di mana akan ada tiga kampus yang akan kedatangan rombongan ini, mulai dari Universitas Multimedia Nusantara pada 28 November 2024, kemudian Atma Jaya University pada 2 Desember 2024 dan terakhir adalah Binus University Anggrek Campus yang digelar 13 Desember 2024.

Menanggapi hal tersebut, Ayu Hapsari, PR & Communications Manager of PT Piaggio Indonesia, mengatakan, “Vespa LXperience hadir untuk mendorong generasi muda menggali potensi diri dan lebih ekspresif dalam berkreasi. Kegiatan ini selaras dengan nilai Vespa yang mengedepankan kebebasan dan kreativitas dalam menciptakan pengalaman berkendara premium penuh gaya”.

Vespa LX adalah ikon modern yang memadukan desain kontemporer dengan identitas klasik. Diluncurkan pada 2005, nama Vespa LX 125 i-get diambil dari angka Romawi 60 yang menandai ulang tahun Vespa ke-60 pada tahun tersebut.

Sejak saat itu, Vespa LX sukses menjadi salah satu model Vespa yang digemari di era modern. Kehadiran Vespa LX di Indonesia pada tahun 2011 menegaskan kembali posisi Vespa LX di kalangan anak muda dan pilihan kaum urban yang menginginkan pengalaman berkendara premium a la Italia.

Vespa LXperience dirancang sebagai platform berbagi cerita dan inspirasi mengenai passion memadukan edukasi, hiburan, dan tantangan yang memperluas wawasan serta relasi baru.

Dalam kegiatan tersebut, nantinya PT Piaggio Indonesia turut mengadakan sharing session bersama para expert di bidang masing-masing, kemudian para peserta juga akan dibekali beberapa pengetahuan baru untuk lebih meningkatkan kreativitas mereka, serta yang terakhir adalah diberikan ruang untuk mempraktekan jiwa kreatif mereka melalui pemanfaatkan sosial media. (*)

LEAVE A REPLY