ROCKOMOTIF, Jakarta – Morris Garage, brand asal Inggris yang kini sahamnya dimiliki oleh SAIC (Shanghai Automotive Industry Corporation), turut menghadirkan fitur keselamatan mobil MG melalui serangkaian teknologi khas.
Sejumlah dukungan yang disematkan tersebut turut memengaruhi perolehan Bintang 5 dalam pengujian uji tabrak yang dilakukan oleh Euro NCAP. Hasil maksimal tersebut diberikan untuk line up mobil listrik MG, seperti MG4 EV, MG ZS EV, hingga model global seperti MG S5 EV.
“Bagi MG, keselamatan bukanlah sekadar memenuhi standar, tetapi tentang memberi rasa tenang di setiap perjalanan. Kami ingin pelanggan kami merasa yakin bahwa setiap keputusan desain dan teknologi yang kami hadirkan selalu berakar pada perlindungan menyeluruh untuk pengemudi, penumpang, dan pengguna jalan lainnya,” ujar Jason Huang, CEO MG Motor Indonesia.
Sementara untuk mobil dengan mesin bensin yang dipasarkan di Asia Tenggara juga mencatat hasil impresif dengan meraih lima bintang dari ASEAN NCAP.
Fitur keselamatan mobil MG tidak hanya ditunjukkan melalui hasil pengujian, tetapi juga melalui kelengkapan fitur pada setiap unit kendaraan. Pabrikan ini berhasil mengintegrasikan sistem keselamatan aktif dan pasif secara menyeluruh, guna memberikan perlindungan optimal dalam berbagai kondisi berkendara.
Dari sisi keselamatan aktif, brand ini menghadirkan teknologi bantuan pengemudi canggih yang dikemas dalam sistem MG Pilot. Teknologi ini mencakup fitur-fitur seperti Adaptive Cruise Control, Lane Keep Assist, Lane Departure Warning, hingga Automatic Emergency Braking (AEB) dengan deteksi pejalan kaki dan pesepeda.
Selain itu, ada pula fitur Blind Spot Monitoring, Rear Cross Traffic Alert, serta Traffic Sign Recognition yang memberi peringatan saat kendaraan melampaui batas kecepatan atau melewati rambu tertentu.
Sementara itu, dari sisi keselamatan pasif, MG memperkuat setiap kendaraan dengan struktur bodi yang dirancang menggunakan baja berkekuatan tinggi dan zona crumple untuk menyerap benturan. Sistem airbag multipoint, sabuk pengaman dengan pretensioner, serta sistem pengereman berperforma tinggi menjadi standar di berbagai model. (*)