Penjualan Mobil Juli 2025 Naik Tipis, Gaikindo Bilang Dampak GIIAS Terlihat di Agustus

0
penjualan mobil gaikindo

ROCKOMOTIF, JakartaGabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) merilis data penjualan mobil terbaru untuk periode Juli 2025. Berdasarkan catatan retail sales (dealer ke konsumen), pasar otomotif Indonesia mencatat kenaikan tipis sebesar 1,8% dibanding bulan sebelumnya.

Menurut data Gaikindo, retail sales Juli 2025: 62.770 unit, naik dari 61.687 unit di Juni 2025.

Sementara Wholesales Januari–Juli 2025 total 435.390 unit. Untuk data retail sales Januari–Juli 2025 mencapai total 453.278 unit.

Baca juga: Mengandalkan Rocky Hybrid, Penjualan Daihatsu di GIIAS 2025 Cuma Segini

Peningkatan ini menunjukkan adanya pergerakan positif meskipun masih dalam skala terbatas. Retail sales menjadi indikator langsung minat beli konsumen, sementara wholesales mencerminkan suplai dari pabrik ke dealer.

Pengaruh GIIAS 2025 Belum Terlihat Penuh

Banyak pihak menduga bahwa kenaikan penjualan Juli 2025 dipicu oleh Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. Namun, Sekretaris Umum Gaikindo, Kukuh Kumara, menegaskan bahwa dampak pameran otomotif tersebut kemungkinan baru akan terasa pada data Agustus 2025.

“Terlalu dini kalau kita bilang ini karena GIIAS. Hasil GIIAS masih direkap. Biasanya dampak pameran baru terlihat bulan berikutnya,” ujar Kukuh disitat dari Antara.

Pernyataan ini menegaskan bahwa momentum pameran otomotif memang penting untuk mendorong penjualan, tetapi pencatatan dan realisasi transaksi membutuhkan waktu.

Ekspor Mobil Nasional Tumbuh Signifikan

Selain pasar domestik, ekspor kendaraan dari Indonesia juga menunjukkan peningkatan pada Juli 2025:

  • Ekspor Juli 2025: 50.339 unit
  • Ekspor Juni 2025: 41.224 unit

Kenaikan ekspor ini menjadi kabar positif bagi industri otomotif nasional, mengingat kontribusi ekspor dapat membantu menyeimbangkan penurunan di pasar domestik.

Baca juga: BYD Kuasai Pasar Mobil Listrik Indonesia, Catat Penjualan Impresif

Penurunan Penjualan Secara Tahunan

Meski ada kenaikan bulanan, data year-on-year (yoy) menunjukkan penurunan yang cukup signifikan:

  • Wholesales Juli 2025: turun 18,4% dari 74.230 unit pada Juli 2024.
  • Retail sales Juli 2025: turun 17% dari 75.588 unit pada Juli 2024.

Kukuh Kumara mengingatkan bahwa industri otomotif masih perlu berhati-hati.

“Memang dibanding Juni ada peningkatan, tapi dibanding Juli tahun lalu masih terjadi penurunan. Mudah-mudahan hasil GIIAS terefleksi di bulan ini, Agustus,” tambahnya.

Baca juga: Penjualan GWM Meningkat di GIIAS 2025: Tank 300 dan ORA 03 Jadi Favorit Pengunjung

Data Gaikindo Juli 2025 menunjukkan bahwa pasar otomotif Indonesia mengalami perbaikan tipis secara bulanan, namun masih menghadapi penurunan signifikan secara tahunan. Peningkatan ekspor menjadi sinyal positif, sementara dampak GIIAS 2025 diharapkan akan memperkuat penjualan pada Agustus.

Dengan tantangan yang ada, pelaku industri perlu terus mengoptimalkan strategi pemasaran, memanfaatkan momentum pameran otomotif, dan memperkuat daya saing ekspor untuk menjaga kinerja sepanjang 2025.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here