ROCKOMOTIF, Bogor – Chery kembali memperkuat posisi di segmen kendaraan listrik melalui kehadiran Chery J6T, SUV listrik terbaru yang memadukan kekuatan, desain modern, dan kecanggihan teknologi. Ini menjadi varian baru dari Chery J6 yang sebelumnya sudah lebih dulu dipasarkan di Indonesia.
Hanya saja, PT Chery Sales Indonesia (CSI) belum mengumumkan harga resmi J6T. Harga resmi J6T ini baru akan diumumkan eksklusif di Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2025 pada 21 November mendatang.
“Sekarang ada penawaran khusus untuk yang berminat pre order J6T ini, namun untuk harga resmi nanti akan kita umumkan di tanggal 21 November 2025,” ungkap Budi Darmawan, Sales Director CSI, saat peluncuran di kawasan Megamendung, Puncak, Bogor, Jawa Barat.
Sebagai varian baru, lantas apa bedanya J6T ini dengan J6 sebelumnya?
Secara tampilan, Chery J6T menonjolkan desain boxy yang sama seperti J6 sebelumnya namun dengan sedikit revisi pada desain eksteriornya. Desain bumper depan dan belakang kini tampil lebih kokoh dengan proporsi seimbang yang memperkuat aura SUV sejati sejak pandangan pertama.
Baca juga: Chery J6 Jadi Primadona Baru Dorong Pertumbuhan Penjualan
Sentuhan baru seperti dual guard close, shape box storage, dan new shape fender menambah kesan tangguh sekaligus meningkatkan fungsionalitas kendaraan dalam berbagai kondisi jalan.
Kesan futuristik juga terpancar dari desain velg baru dan lampu kabut depan yang menegaskan karakter premium.
Masuk ke dalam kabin, interior Chery J6D menampilkan perpaduan antara kemewahan, kenyamanan, dan teknologi. Jok dirancang ulang dengan section seat surface yang memberikan dukungan ergonomis lebih baik, sementara vertical quilting dan pola jahitan baru pada sandaran kepala menghadirkan kesan elegan sekaligus eksklusif.
Pilihan warna interior dominan hitam menciptakan suasana tenang dan berkelas. Fitur split-opening armrest box memberi fleksibilitas penyimpanan lebih luas, sedangkan desain air vent baru mempertegas perhatian Chery terhadap kenyamanan penumpang di semua baris.
Fitur hiburan kini menggunakan Head unit berbasis Snapdragon 8155 menawarkan kinerja cepat dan responsif, menghadirkan pengalaman digital premium bagi pengemudi. Selain itu, wireless fast charging 50W memungkinkan pengisian daya tiga kali lebih cepat dibandingkan pengisian standar 15W — dari 20% hingga 80% hanya dalam 40 menit.
Kenyamanan kabin juga dijaga dengan kursi elektrik berfitur ventilasi, pijat, dan memori posisi, serta AC dual-zone dengan air purifier. Fitur ini memastikan kenyamanan optimal bagi setiap penumpang, bahkan dalam perjalanan panjang.
Jarak Tempuh Meningkat
Di balik tampilannya yang elegan, Chery J6T menyimpan performa luar biasa. SUV listrik ini dibekali sistem dual motor dengan tenaga maksimal 205 kW dan torsi gabungan 385 Nm.
Akselerasinya luar biasa cepat, mampu melesat dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam 6,5 detik, setara dengan performa mobil sport. Kombinasi tenaga besar dan efisiensi tinggi menjadikan J6D salah satu SUV listrik paling bertenaga di kelasnya.
Baca juga: Chery Tiggo 9 CSH AWD Diterima Baik di Pasar Indonesia
Dari sisi energi, Chery membekali J6T dengan baterai Lithium Iron Phosphate (LFP) berkapasitas 69,7 kWh yang menawarkan jarak tempuh hingga 436 km berdasarkan standar NEDC.
Teknologi pengisian cepatnya mampu mengisi daya dari 30% hingga 80% hanya dalam 25 menit, berkat fast charging 100 kW. Perlindungan baterai dilengkapi dengan standar IP68 untuk memastikan ketahanan terhadap air dan debu.
Yang menarik, J6T juga memiliki kemampuan Vehicle-to-Load (V2L), memungkinkan mobil ini berfungsi seperti genset portabel dengan daya hingga 3.300 watt dan tegangan 220 volt. Fitur ini memungkinkan pengguna menyalakan peralatan rumah tangga saat berkemah atau dalam kondisi darurat.
Kenyamanan dan Keamanan Ditingkatkan
Dalam hal pengendaraan, J6T menawarkan 8+X driving mode, yang berarti sistemnya mampu menyesuaikan karakter kendaraan dengan berbagai kondisi jalan, mulai dari aspal perkotaan hingga medan off-road. Setiap mode dirancang untuk memberikan stabilitas, traksi, dan efisiensi maksimal.
Sektor keselamatan juga menjadi fokus utama. Sensor pintar J6T bekerja real-time untuk memantau potensi bahaya seperti risiko terguling (rollover). Sistem otomatis akan menyeimbangkan tenaga di setiap roda untuk menjaga stabilitas kendaraan sebelum pengemudi menyadari bahaya. Teknologi ini memberikan rasa aman ekstra di setiap situasi.
Baca juga: Chery J6 EV Bersinar di Awal 2025, Tembus 1.200 Unit Penjualan dalam Dua Bulan
Untuk kenyamanan berkendara, Chery menyematkan teknologi suspensi premium yang setara dengan SUV mewah seperti Range Rover. Sistem MacPherson Stroke Hydraulic Suspension di depan dan Rear Edge Arm Multi-Link di belakang memberikan kestabilan dan kenyamanan tinggi di berbagai medan.
Ditambah lagi, teknologi Hydraulic Control Arm Massing mampu meredam hingga 30% getaran lebih baik, sehingga kabin tetap tenang dan nyaman bahkan di permukaan jalan kasar.
Chery juga meningkatkan ground clearance menjadi 225 mm, atau 20 mm lebih tinggi dari versi sebelumnya. Hal ini membuat J6T mampu melewati rintangan tanpa hambatan, termasuk genangan air hingga kedalaman 625 mm, sangat ideal menghadapi kondisi jalan di Indonesia yang rawan banjir.
Dari sisi konstruksi, J6T menggunakan rangka aluminium monocoque dengan teknologi press 3.500 ton, menjadikannya 30% lebih kuat dari baja konvensional namun tetap ringan dan efisien. Struktur bodi ini dipadukan dengan pelindung anti-korosi yang mampu bertahan hingga 30 tahun.
Untuk perlindungan baterai, Chery menerapkan sistem “sandwich protection” tiga lapis, terdiri dari mica protective cover yang tahan panas hingga 1.000°C, aluminium alloy shield kelas aviasi, dan super steel battery armor di lapisan bawah. Kombinasi ini memberikan keamanan maksimal terhadap benturan dan suhu ekstrem, sekaligus memperpanjang umur baterai.
