ROCKOMOTIF, Jakarta – Menjelang akhir tahun 2025, BMW Indonesia meluncurkan langkah strategis untuk merangsang penjualan yang sempat tertekan akibat pelemahan daya beli. Sebagai bagian dari upaya ini, BMW menggelar acara besar bertajuk BMW Festival of Joy pada 12–14 Desember 2025 di BMW Group Pavilion, JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Salah satu penawaran menarik di Festival of Joy ini adalah cukup SPK mobil BMW tipe apapun, konsumen berhak mengikuti undian berhadiah satu unit motor BMW G 310 GS.
Festival yang sekaligus menjadi momentum penting menyambut 25 tahun kehadiran BMW di Indonesia ini juga menjadi ajang bagi calon konsumen untuk menjajal sejumlah model unggulan dari BMW, serta brand di bawah grup seperti MINI dan BMW Motorrad.
Total lebih dari 40 unit test drive disediakan selama ajang berlangsung, mencakup kendaraan konvensional dan elektrifikasi.
Baca juga: BMW Indonesia Pamer Teknologi Digital Untuk Cetak Mekanik Berkualitas
Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati BMW Lifestyle Merchandise, area Kids Corner, dan kesempatan mengikuti lucky draw dengan hadiah menarik, termasuk motor BMW G 310 GS off-road bagi pembeli beruntung.
Melalui kampanye dan pameran ini, BMW menargetkan untuk menggalang kembali minat beli dari konsumen kelas premium yang sempat ragu membeli karena kondisi ekonomi yang belum stabil.
Penjualan mobil mewah Indonesia memang turun signifikan di Oktober 2025, termasuk bagi BMW — dari 258 unit menjadi 172 unit.
BMW berharap bahwa kombinasi produk menarik, pengalaman langsung test drive, dan promo eksklusif dapat menstimulasi pembelian sebelum penutupan tahun.
Harapannya, BMW Indonesia berhasil mempertahankan posisinya sebagai pemimpin segmen premium. Pada kuartal pertama, BMW mencatat penjualan 835 unit, naik 7,7 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya. Pencapaian ini mengokohkan pangsa pasar BMW di segmen kendaraan premium menjadi 57,2 persen.
Baca juga: BMW Gelar Pameran di Plaza Senayan Guna Pertahankan Pasar Premium
Di sisi elektrifikasi, BMW juga mendominasi segmen EV premium dengan market share mencapai 64 persen pada periode awal 2025.
Hingga akhir kuartal III 2025, BMW mengirimkan total 1.795 unit kendaraan ke konsumen, menunjukkan bahwa di tengah penurunan pasar nasional, segmen mobil mewah dapat tetap tumbuh.
Di luar strategi penjualan, BMW terus menggencarkan produksi lokal untuk mempertahankan harga dan daya saing di tengah fluktuasi nilai tukar dan biaya impor. Hal ini membantunya menjaga stabilitas supply serta memenuhi permintaan konsumen.
Keseluruhan strategi ini — mulai dari pameran besar, test drive langsung, penawaran khusus, diversifikasi produk termasuk EV, hingga produksi lokal — membentuk satu ekosistem yang memungkinkan BMW tetap relevan, kompetitif, dan mampu memenuhi kebutuhan konsumen premium Indonesia di tengah kondisi ekonomi yang menantang.
