ROCKOMOTIF, Cirebon – Antusias konsumen Indonesia terhadap Suzuki Jimny tampaknya membuat PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) harus stop terima inden. Pasalnya jumlah inden di masing-masing dealer Suzuki ada yang sudah berjumlah ratusan.
Padahal PT SIS sendiri hanya mendapat jatah 50 unit per bulan dari Jepang, dan itu dibagi rata ke 53 dealer mereka di seluruh Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Donny Saputra selaku Direktur Marketing 4W PT SIS di Cikarang, Selasa (27/8).
“Tiap dealer itu jatahnya satu unit per bulan, bahkan ada yang satu bulan bisa nggak kebagian. Karena kami memiliki 53 diler di Indonesia, Indonesia mendapat jatah 50 unit Suzuki Jimny. Sementara untuk inden satu dealer bisa memiliki hingga 100 pemesanan,” kata Donny.
Baca juga: Bukan Jimny, Tapi Ini Mobil Suzuki Paling Laris
Donny juga menambahkan jika dealer-dealer tertentu ada yang sampai harus stop terima SPK untuk Jimny. Karena kalau dealer terus terima bisa-bisa waktu tunggunya semakin lama.
“Kalau ada 100 inden, berarti itu kan waktu tunggunya bisa 100 bulan. Tapi ya tetap saja masih banyak konsumen yang memaksa untuk SPK,” imbuhnya.
Menurut Donny PT SIS sendiri sudah menyarankan kepada dealer untuk tidak menerima inden Jimny. Karena dari Suzuki Jepang pun produksinya per bulan hanya 5.000 unit dan itu disebar ke seluruh dunia juga domestik Jepang.
“Kita lagi mengusahakan untuk minta tambahan kuota tapi belum ada kabar dari prinsipal,” jelas Donny.
Baca juga: Ingin Berkendara Irit BBM, Ini Cara yang Tepat!
Ia juga mengatakan kalau prediksi SIS sendiri salah karena dealer yang tadinya tidak memiliki pemesanan terlalu banyak, tapi berkat Jimny jadi bertambah.
“Kita kan tidak prediksi kalau Indonesia Timur akan banyak yang inden Jimny, tapi ternyata salah. Dealer kami di Indonesia Timur menerima banyak pemesanan, dan itu yang membuat kami kaget. Selain itu ada beberapa diler yang sudah mencapai inden Suzuki Jimny hingga setahunan, bahkan di beberapa daerah pemesanan Jimny sudah mencapai 2 tahunan,” kata Donny.
Bahkan menurut Donny, ada konsumen yang dari Jakarta tapi malah melakukan pemesanan ke Indonesia Timur, agar bisa masuk ke list inden. “Jadi dealer-dealer kami benar-benar kewalahan untuk Jimny.”
Jadi buat Anda yang masih berminat untuk membeli Suzuki Jimny ini, silahkan dipikir-pikir lagi. Bisa jadi ketika Anda terima mobil dalam 2 tahun ke depan, Suzuki Jimny ini sudah ada versi faceliftnya.
Di Indonesia Jimny tersedia dalam empat tipe dengan harga mulai dari Rp 315,5 juta hingga Rp 330 juta.