Merasakan Teknologi Honda Sensing Melalui All New Honda BR-V

0
Teknologi Honda Sensing pada All New BR-V (foto: Harsya)
Teknologi Honda Sensing pada All New BR-V (foto: Harsya)

ROCKOMOTIF, Jakarta – Tim ROCKOMOTIF mendapat kesempatan untuk merasakan teknologi Honda Sensing pada test drive All New BR-V dengan rute yang cukup jauh dari Jakarta menuju Solo, Jawa Tengah.

Dalam kegiatan yang digelar pada 11 – 12 Januari 2022, kami fokuskan pada pengujian teknologi Honda Sensing yang menjadi fitur smart pada model tersebut.

Bicara mengenai feeling yang kami dapatkan saat menggeber All New Honda BR-V, memang masih tetap sama dengan beberapa model Honda lainnya. Hanya saja, display yang ditampilkan melalui layar dari balik kemudi serta beberapa tombol di lingkar kemudi memiliki perbedaan.

Mengintip teknologi Honda Sensing pada model All New Honda BR-V, mereka menyematkan beberapa fitur seperti Collision Mitigation Brake System (CMBS), Adaptive Cruise Control (ACC), Lane Keeping Assist (LKAS), Road Departure Mitigation System (RDM), Auto High Beam Headlights, dan Lead Car Departure Notification (LCDN).

Dari keseluruhan teknologi Honda Sensing, Adaptive Cruise Control memang menjadi fitur yang paling menyenangkan untuk digunakan. Terlebih, saat itu kami berkonvoi dengan tertib dengan pengawalan pihak kepolisian untuk menuju Ungaran Ibu Kota Kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah.

Sepanjang perjalanan saat kami mengemudi, memang fitur yang begitu terasa kala perjalanan adalah Adaptive Cruise Control, Lane Keeping Assist, dan Lead Car Departura Notification.

Melalui penggunaan Adaptive Cruise Control, kecepatan mobil bisa disetting maksimal sesuai keinginan dan kondisi jalan. Ketika fitur tersebut diaktifkan, pengemudi memang bisa melepas kaki dari pedal gas karena akselerasi tersebut sudah disetting melalui sensor yang berada di kaca depan bagian atas.

Teknologi Honda Sensing pada All New BR-V (Foto: Harsya)
Teknologi Honda Sensing pada All New BR-V (Foto: Harsya)

 

Pada saat fitur ini diaktifkan, pengemudi bisa mengeset kecepatan mulai dari 60 kpj hingga 150 kpj. Beradasarkan uji coba kami saat mengendarai, sebetulnya kecepatan tersebut bisa terus ditingkatkan namun kami melihat kondisi tidak memungkikan sehingga hanya memaksimalkan kecepatan yang diatur oleh Jasa Marga.

Pada saat Adaptive Cruise Control ini diaktifkan dan mobil di depan melakukan pengereman, kami benar-benar merasakan deselerasi dan pengereman secara perlahan yang dilakukan secara otomatis.

Selain itu, fitur lainnya yang juga kami rasakan manfaatnya pada kesempatan Test Drive All New BR-V adalah Lane Keeping Assist (LKAS). Teknologi Honda Sensing yang pintar memungkinkan mobil tetap berada di tengah lajur.

Sensor yang dibenamkan akan mengoreksi mobil untuk tetap berada di tengah. Jika melewati sedikit marka jalan yang ada di kanan kiri maka secara otomatis lingkar kemudi akan melakukan koreksi.

Tidak hanya itu, LKAS ini juga mampu untuk mengikuti pola marka jalan. Ketika kondisi jalan sedikit berbelok di jalan tol, maka fitur ini akan secara otomatis mengikuti marka jalan.

Selain itu, untuk Lead Car Departure Notification (LCDN) juga berfugsi untuk mengingatkan kami saat mobil di depan sudah berjalan. Hal ini membantu ketika lengah dalam memerhatikan kondisi di depan jalan.

Teknologi Honda Sensing pada All New BR-V (Foto: Harsya)
Teknologi Honda Sensing pada All New BR-V (Foto: Harsya)

Berbekal beberapa teknologi Honda Sensing, mengemudikan jagoan baru ini begitu menyenangkan. Terlebih ditopang dengan mesin 1.5 liter terbaru yang diklaim lebih efisien sebesar 3 persen dari model terdahulunya.

Putaran torsi dari bawah sampai tengah, memang begitu terasa saat mobil digeber. Namun, dalam catatan kami selama mengemudikan mobil ini, untuk torsi atas tidak berjalan begitu baik.

Kami merasakan untuk mencapai torsi atas saat kecepatan tinggi sedikit lebih lama jika dibandingkan dengan mobil Honda lainnya.

LEAVE A REPLY