ROCKOMOTIF, Medan – Tata resmi mengoperasikan armada bus fleet Tata LP713 untuk kebutuhan shuttle bus di Bandar Udara Internasional Kualanamu, Medan, Kamis (7/12). Hal ini sejalan dengan rencana pengembangan bandara tersebut.
Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI) juga terus memperkokoh ‘pijakan’ kakinya di wilayah Sumatera Utara. Dengan masuknya TMDI ke bus bandara ini membuat semakin banyaknya produk-produk Tata Motors yang digunakan di segala lini bisnis.
Dalam keterangan tertulisnya, Presiden Direktur TMDI, Biswadev Sengupta mengatakan bahwa Medan adalah salah satu area kunci bisnis bagi Tata Motors. Dan pihaknya pun sangat mendukung berkembang pesatnya perekonomian di Sumatera Utara, sejak Tata Motors resmi hadir di sana sejak 2014 melalui PT PT Trans Niaga Perdana (TNP).
Biaya Operasional Terjangkau
Alasan bus Tata dipilih sebagai transportasi Bandara karena dari sisi teknis seperti mesin, girboks, axle dan sasis sanggup memenuhi standar yang telah ditentukan. Termasuk biaya operasionalnya yang sangat terjangkau.
Direktur Utama Trans Group, Dr. Haposan Siallagan mempertegas bahwa komitmen Tata Motors dalam melayani kebutuhan kendaraan niaga dan transportasi di Medan diyakini bakal terus ditingkatkan.
“Saat ini kami mengoperasikan tujuh unit sebagai awal, dan segera akan kami tambah,” tutup Haposan.
Tata mengklaim telah mencatatkan diri menjadi bagian dari armada transportasi yang dipercaya oleh Kota Medan. Dengan hadirnya angkutan kota dan bus Tata yang semakin dikenal operasionalnya oleh masyarakat.
Sebagai informasi, berdasarkan situs resmi TMDI, Bus LP 713 merupakan bus 6 roda. Dengan kapasitas 30 kursi penumpang dan menggunakan desain bodi eksterior dan interior dari karoseri Rahayu Santosa.
