ROCKOMOTIF, Jakarta – PT Pertamina (Persero) mengklaim konsumsi BBM pada masa Satuan Tugas (Satgas) Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 (Satgas NaRu) lalu mengalami peningkatan. Khususnya untuk konsumsi produk-produk Pertamax series, seperti Pertamax dan Pertamax Turbo.
Memasuki minggu ketiga periode Satgas, kedua produk tersebut mencatatkan kenaikan signifikan. Di mana pertumbuhannya mencapai 67 ribu KL, atau naik 37% dibandingkan periode sama tahun lalu, yakni 49 ribu KL. Berdasarkan data itu, konsumsi Pertamax terbukukan naik 21%, menjadi 17 ribu KL dibandingkan periode satgas tahun lalu yang hanya mencapai 14 ribu KL.
Baca Juga: Konsumsi Avtur Juga Melonjak Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2017
Sedangkan Pertamax Turbo melonjak 53%, dari 515 KL menjadi 790 KL. Sementara untuk peningkatan konsumsi Pertalite nyaris mencapai 50% pada periode tersebut menjadi 49 ribu KL. Pada satgas Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 sebelumnya, kebutuhan Pertalite hanya 34 ribu KL.
Konsumsi Produk Dex Series Juga Melonjak
Kenaikan kebutuhan juga diikuti produk Dex Series. Tercatat lonjakan Pertamina Dex mencapai 79% pada masa Satgas, dari 2,2 ribu KL tahun ini dibandingkan periode Satgas NaRu sebelumnya yang hanya sebesar 1,2 ribu KL.
Sedangkan Dexlite membukukan kenaikan tertinggi yaitu sebesar 121%. Pemakaian Dexlite sebesar 1,7 ribu KL pada periode satgas tahun ini, melesat jauh dari konsumsi sebelumnya yang hanya mencapai 751 KL.
Dibandingkan data di atas tersebut, justru konsumsi Premium yang merupakan BBM Penugasan mengalami penurunan sebesar 33%. Yakni hanya mencapai 28 ribu KL dibandingkan tahun lalu.
“Kami melihat saat ini pola konsumsi BBM masyarakat beralih ke BBM yang lebih baik kualitasnya, untuk performa mesin kendaraan dan untuk lingkungan,” jelas VP Corporate Communication Pertamina, Adiatma Sardjito, dalam siaran resminya.
Sebagai informasi, Pertamina membentuk Tim Satgas NaRu sejak 18 Desember 2017 hingga 8 Januari 2018. Selama periode tersebut, Pertamina telah mengantisipasi adanya perubahan pola konsumsi BBM, LPG dan Avtur di masyarakat.
Berdasarkan pemantauan, penyaluran BBM dan LPG selama masa Satgas NaRu telah berjalan dengan baik dan diklaim tidak menghadapi hambatan berarti.(mth)
