ROCKOMOTIF, Jakarta – Kehadiran Suzuki XL7 membawa dampak positif bagi PT Suzuki Indomobil Motor. Pasalnya keran ekspor yang dibuka oleh Suzuki mengalami peningkatan sejak pertama kali melakukan ekspor.
Bukan hanya pasar ekspor, tetapi untuk pasar domestik pun PT Suzuki Indomobil Motor juga mengalami peningkatan yang signifikan. Berdasarkan data yang dirilis, pada bulan Juli, The Extra Ordinary SUV ini terjual sebanyak 2.694 unit atau meningkat 541% jika dibandingkan bulan sebelumnya.
“Lonjakan ekspor di masa pandemi ini membangun optimisme kami bahwa ekonomi dibanyak negara mulai pulih. Timing ini akan kami gunakan untuk terus menggenjot volume ekspor XL7, karena produk ini cocok dan disukai konsumen internasional,” jelas Aris Yuliantoro, Assistant Dept Head Production Planning Control PT SIM, melalui keterangan resminya.
Baca juga: Suzuki Pastikan Diler Selalu Dalam Kondisi Higienis
“Terbukti di bulan Juli XL7 menjadi model ekspor Suzuki nomor 1. Bahkan sejak diluncurkan di Indonesia pada bulan Februari, XL7 telah berkontribusi 22,2% dari total ekspor Suzuki,” sambung Aris.
Saat ini, Suzuki XL7 yang memiliki Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) atau komponen lokal sebesar 85%. Berhasil dipasarkan ke 20 negara lebih dan telah diluncurkan di beberapa negara seperti Barbados, Trinidad & Tobago, Vietnam, dan Filipina. Bahkan, di Thailand XL7 diluncurkan di acara otomotif paling bergengsi Bangkok International Motor Show 2020.
“Peningkatan jumlah unit ekspor XL7 ini juga menandakan Indonesia berhasil menjadi pilar ke-3 Suzuki Global serta menjadi basis produksi dan ekspor XL7. Sebagai basis produksi Suzuki terbesar ke-3 di dunia, kami akan terus menghadirkan produk berkualitas untuk para pecinta Suzuki di Indonesia maupun internasional,” tutup Aris.