Kecelakaan Lalu Lintas di Indonesia Masih Tinggi, Kurangnya Budaya Tertib

0
psbb kudus angka kecelakaan

ROCKOMOTIF, Jakarta – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri merilis jumlah kecelakaan lalu lintas sepanjang Januari hingga Oktober 2020. Total angkanya mencapai 83.715 kejadian dengan korban meninggal dunia 19.320 jiwa, luka berat 8.995 orang, luka ringan 95.134 orang, serta kerugian materiil Rp163.339.918.003.

Direktur Keamanan dan Keselamatan (Dirkamsel) Korlantas Polri Brigjen. Pol Chryshnanda Dwilaksana mengatakan, angka ini bahkan lebih tinggi dari korban bencana alam dan meninggal akibat penyakit sehingga data ini terus menjadi perhatian Korlantas Polri untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas.

“Perlu ditingkatkan budaya tertib berlalu lintas agar jumlah kecelakaan di Indonesia bisa terus ditekan. Jangan setiap tahunnya terus mengalami kenaikan, itu tugas kami dan bersama-sama,” tutur Chryshnanda Dwilaksana saat dihubungi, Rabu (28/11/2020).

Baca juga: Ada Kecelakaan, Tol Elevated Cikampek Sempat Ditutup

Menurut dia, penting juga membangun budaya tertib berlalu lintas untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pentingnya mentaati peraturan lalu lintas.

Menurutnya, hal ini perlu dilakukan karena pelanggaran lalu lintas menjadi penyebab utama terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Patuh bukan karena takut ditilang oleh petugas. Namun takut akan kecelakaan lalu lintas yang dapat menimpa siapa saja, kapan saja dan di mana saja.

“Apabila seperti itu maka jumlah kecelakaan bisa semakin berkurang. Setiap di jalan raya harus patuh pada aturan dan rambu agar selamat sampai di tujuan,” tutup dia.

LEAVE A REPLY