ROCKOMOTIF, Jakarta – Persaingan mobil penumpang di segmen low MPV semakin memanas di penghujung tahun 2021 ini, salah satu pemainnya adalah Suzuki Ertiga. Low MPV Suzuki ini sudah hadir di Indonesia sejak 2021 dan masih bertahan hingga saat ini, alasannya karena Suzuki Ertiga punya biaya perawatan yang terhitung murah dari kompetitor sekelasnya. Enggak percaya, simak sampai selesai ulasannya!
Sejak Suzuki Ertiga generasi pertama hadir di Indonesia, konsumen banyak yang menilai kalau mobil ini adalah mobil MPV yang punya resale value yang baik. Hingga generasi All New Ertiga saat ini, Suzuki tetap mempertahankan nilai value for money di Ertiga.
Buktinya selama 9 tahun tumbuh bersama keluarga Indonesia, Suzuki mencatatkan angka penjualan Ertiga mencapai 314.531 unit, dan ekspor ke 36 negara mencapai 103.744 unit. Di tahun 2021, All New Ertiga berhasil menguasai pangsa pasar LMPV sebesar 9%, dan berkontribusi 12% terhadap penjualan nasional Suzuki Indonesia.
Baca juga: Suzuki Ertiga Buatan Indonesia Ternyata Laris Manis di Negara Ini
Beberapa keunggulan dari Suzuki Ertiga adalah memiliki harga terjangkau di kelasnya, banyak fitur unggulan yang bisa diandalkan mulai dari mesin efisien, ruang kokpit ergonomis, utilitas konsol memadai, posisi duduk hingga bagasi. Selain itu biaya perawatan berkala masih gratis dan garansi 3 tahun/ 50.000 km.
Tapi yang menarik untuk disimak adalah biaya perawatan atau biaya kepemilikan dari Suzuki Ertiga. Bagi konsumen di Indonesia dalam memilih mobil keluarga hal yang dipikirkan adalah tentang biaya perawatan ini.
Kali ini bisa disimak berapa total yang harus dikeluarkan untuk memiliki Suzuki Ertiga dari baru hingga pemakaian 100.000 km. Untuk mobil di kelas low MPV, banyak pabrikan mobil yang memberikan gratis biaya jasa servis hingga 100.000 km, Suzuki Indonesia salah satunya.
Untuk servis rutin Suzuki Ertiga dilakukan setiap kelipatan 10.000 km, dan untuk 1.000 Km pertama, Anda tidak perlu membayar apapun. Karena servis pertama ini biasanya hanya melakukan pengecekan saja dan jika semuanya normal maka pemilik Ertiga bisa terus menggunakan kendaraan dengan aman dan nyaman.
1. Biaya perawatan Ertiga 10.000 km
Ini adalah servis berkala yang kedua harus dilakukan oleh pemilik, bisa mengikuti jarak 10.000 km atau dalam kurun waktu 6 bulan pertama, mana yang lebih dulu. Untuk servis 10.000 km ini komponen yang perlu diganti adalah Gasket oli, penggantian oli serta penggantian Filter oli. Hal ini berlaku baik pada tipe transmisi manual dan otomatis. Biayanya masih gratis karena Suzuki memberikan gratis biaya servis dan sparepart sampai 50.000 km.
2. Biaya Perawatan Ertiga 20.000 km
Servis berikutnya adalah di 20.000 Km. Ada beberapa komponen yang harus diganti untuk Suzuki Ertiga manual seperti busi, Gasket oli, oli transmisi, oli mesin dan Filter oli. Total biaya juga masih gratis.
3. Biaya Perawatan Ertiga 30.000 km
Komponen yang diganti pada 30.000 Km, sama seperti perawatan di 10.000 km, yaitu Gasket oli, penggantian oli dan penggantian Filter oli. Ingat biayanya masih gratis lho!
Baca juga: Mobil MPV Baru yang Melantai di Pameran GIIAS 2021
4. Biaya Perawatan Ertiga 40.000 km
Untuk perawatan 40.000 Km, cukup banyak part yang diganti seperti busi, Filter udara, oli mesin, air radiator, minyak rem serta oli transmisi. Anda masih belum mengeluarkan biaya servis untuk servis berkala ini.
5. Biaya Perawatan Ertiga 50.000 km
Servis berkala selanjutnya adalah di 50.000 km, penggantian yang dilakukan sama seperti di 10.000 km yaitu Gasket oli, penggantian oli dan penggantian Filter oli. Ini adalah servis gratis yang terakhir bagi pemilik All New Ertiga.
6. Biaya perawatan Ertiga 60.000 km
Untuk servis berkala Ertiga di 60.000 km, penggantian yang dilakukan sama seperti di 40.000 km, tapi karena sudah tidak gratis lagi maka untuk Ertiga MT biayanya berkisar Rp931.750 dan untuk Ertiga AT mencapai Rp1.204.750.
7. Biaya perawatan Ertiga 70.000 km dan 90.000 km
Untuk perawatan di 70.000 dan 90.000 km jenis penggantian yang dilakukan sama seperti di 50.000 km, biaya di setiap servis ini juga sama yaitu Rp721.350 saja. Biaya ini berlaku untuk tipe manual dan otomatis.
8. Biaya perawatan Ertiga 80.000 km
Pada perawatan 80.000 km cukup memakan waktu dan juga biaya, Anda perlu mengeluarkan uang hingga Rp1.713.750 untuk transmisi MT dan Rp1.626.750 untuk transmisi otomatis.
9. Biaya perawatan Ertiga 100.000 km
Jika sudah mencapai di 100.000 km pastinya mobil sudah menjelajah ke banyak tempat, untuk itu perlu dilakukan pengecekan secara lebih dalam. Tapi jika semuanya normal Anda hanya cukup mengeluarkan biaya Rp1.204.750 saja untuk mobil matik dan Rp931.750 untuk manual, lebih murah dari servis di 80.000 km kan.
Baca juga: Suzuki Recall Jimny Terkait Oli Rembes di Transmisi dan Masalah di Pintu
Jika ditotal, biaya perawatan Suzuki Ertiga ini sangatlah terjangkau. Untuk mobil manual Anda cukup menyisihkan uang sebesar Rp5.019.950 dari baru sampai servis 100.000 km. Untuk transmisi otomatis, sedikit lebih mahal yaitu Rp5.478.950 untuk rentang servis yang sama.
Harap diingat, dengan melakukan perawatan rutin akan membuat mobil tetap dalam kondisi prima. Jika ingin dijual mobil yang terjaga akan memiliki harga jual kembali yang baik.
Suzuki Ertiga ditawarkan dalam 3 varian GA, GL, dan GX. Dijual mulai Rp 201,9 juta sampai Rp 255,150 juta.
