ROCKOMOTIF, Jakarta – Naiknya harga BBM beberapa waktu lalu tentu membuat banyak masyarakat Indonesia yang berpikir ulang untuk menggunakan mobilnya untuk beraktivitas sehari-hari. Tidak hanya BBM nonsubsidi yang harganya naik, tapi BBM sekelas Pertalite dan Solar pun ikut dinaikkan oleh pemerintah. Nah, salah satu solusi terbaik adalah beralih ke mobil listrik, yaitu Wuling Air EV yang jadi mobil listrik termurah di Indonesia saat ini.
Mengapa Wuling Air ev cocok untuk pasar di Indonesia dan menjadi solusi terbaik di saat harga BBM kian meroket? Menurut Wuling, mayoritas pengemudi di Indonesia setiap harinya berkendara untuk perjalanan ke kantor atau ke sekolah dengan membawa maksimal empat penumpang termasuk pengemudi. Selain itu, rata-rata jarak tempuh yang dicapai oleh pengguna kurang dari 50 kilometer per harinya.
Dengan latar belakang tersebut, Wuling Air ev dengan kemampuan jarak tempuh 200 km hingga 300 km, berbekal inovasi modern, konfigurasi 4-seater yang nyaman, serta kemudahan pengisian daya dapat menjadi jawaban dari keperluan mobilitas sehari-hari yang modern dan ramah lingkungan bagi konsumen Indonesia.
Baca juga: Bos Jalan Tol Jusuf Hamka Jadi Pemilik Fleet Pertama Wuling Air EV
Selain itu, pastinya harga Wuling Air ev yang terjangkau bahkan jadi mobil listrik paling murah di Indonesia saat ini. Kendaraan listrik pertama Wuling untuk Indonesia ini resmi dipasarkan dengan harga OTR Jakarta Rp238.000.000 untuk tipe Standard Range dan Rp295.000.000 untuk varian Long Range.
“Kendaraan listrik Wuling buatan Indonesia ini mengusung kemudahan dari sisi berkendara, penggunaan sehari-hari dan pengisian daya yang bisa dilakukan di rumah. Selain itu, kedua varian Air ev dilengkapi inovasi canggih, perangkat keselamatan lengkap hingga deretan fitur modern,” terang Danang Wiratmoko selaku Product Planning Wuling Motors.
Teknologi Air ev canggih
Dari segi performa dan kapasitas baterai, Wuling Air ev mengusung motor listrik berdaya maksimal 30 kW. Tenaga yang dihasilkan tersebut dihantarkan melalui transmisi Single Reduction Gear ke roda belakang.
Sebagai jantung dari sumber listrik kendaraan compact ini, Wuling menggunakan baterai lithium ferro-phosphate (LFP) berkapasitas 17,3 kWh untuk tipe Standard Range dengan jarak tempuh hingga 200 kilometer dan 26,7 kWh untuk tipe Long Range dapat mencakup jarak tempuh hingga 300 kilometer saat terisi penuh.
Bagian eksterior bergaya future-tech pada Wuling Air ev ditunjukkan melalui Illuminous Wuling Logo dan minimalist dual-tone color scheme. Berbagai fasilitas modern turut hadir mulai dari Electric Power Window, Multifunction Steering Wheel, hingga USB Charging Port.
Wuling juga menyertakan kecanggihan inovasi pintar Internet of Vehicle (IoV) dan Wuling Indonesian Command (WIND) pada Air ev.
Baca juga: Test Drive Mobil Listrik Wuling Air ev, Cocok Untuk Perempuan
Untuk varian Long Range, Wuling menyematkan beberapa tambahan fitur seperti Integrated Floating Widescreen dengan layar meter cluster 10,25 inci dan layar head unit dengan ukuran yang sama, keyless entry, synthetic leather seat, Smart Start System, serta Extended Horizon LED DRL.
“Wuling Air ev hadir menjadi sebagai jawaban tantangan kendaraan ramah lingkungan yang semakin dibutuhkan saat ini yang mampu mengakomodasi kebutuhan berkendara sehari-hari konsumen Indonesia,” tambah Danang.
Guna menunjang keselamatan berkendara dengan Air ev, Wuling melengkapi mobil listrik compact ini dengan fitur safety yang lengkap. Terdapat dua airbag yang melindungi pengemudi dan penumpang baris pertama serta rangka yang kokoh.
Kemudian, sistem pengereman didukung dengan rem cakram pada roda depan dan belakang, ABS, EBD, TPMS, Sound Module for pedestrian Warning serta ISOFIX.
Khusus Wuling Air ev Long Range turut ditambahkan dengan Electronic Stability Control (ESC) dan Electric Parking Brake dengan AVH serta HHC.
Garansi baterai sampai 8 tahun
Untuk mendukung layanan purna jual Air ev, Wuling memberikan garansi umum kendaraan sampai dengan 3 tahun atau 100.000 kilometer.
Selain itu Wuling turut menyediakan garansi untuk komponen inti yang terdiri dari garansi power battery system assembly, drive motor, dan motor controller hingga 8 tahun atau 120.000 kilometer serta garansi reducer, power distribution unit, dan user connection unit sampai dengan 5 tahun atau 100.000 kilometer. Keseluruhan garansi diatas berlaku syarat dan ketentuan serta mana yang tercapai lebih dulu.
“Wuling turut menyediakan layanan purna jual yang lengkap untuk setiap konsumen Air ev di Indonesia. Hal ini merupakan komitmen kami dalam rangka memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi pengguna kendaraan listrik pertama dari Wuling untuk Indonesia ini. Dengan demikian, konsumen tidak perlu khawatir untuk memiliki Wuling Air ev,” jelas Maulana Hakim selaku Aftersales Director Wuling Motors.
Baca juga: Apa Saja Keunggulan Wuling Almaz EX, SUV Turbo Cuma Rp 300 Jutaan
Dari sisi biaya kepemilikan, Air ev sebagai kendaraan listrik tentunya memiliki biaya perawatan yang terjangkau jika dibandingkan dengan kendaraan mesin pembakaran dalam konvensional yang memiliki komponen lebih banyak.
Hal ini tentunya meringankan konsumen dalam biaya perawatan kendaraannya. Guna mendukung hal tersebut, Wuling juga memberikan gratis biaya jasa perawatan berkala bagi konsumen Air ev hingga 2 tahun atau 50.000 kilometer, yang mana tercapai terlebih dahulu.
Selain kemudahan dalam aspek garansi dan biaya kepemilikan, Wuling Air ev juga didukung dengan program purna jual lainnya dari Wuling mulai dari jaringan diler dan bengkel resmi yang luas. Kemudian, dukungan layanan Wuling Customer Assistance melalui nomor 0800-100-5050, Emergency Road Assistance sampai dengan Wuling Mobile Service.
Melalui ragam layanan purna jual yang lengkap, kenyamanan dan kemudahan dalam kepemilikan Air ev dapat dirasakan oleh setiap konsumen. Untuk informasi lebih lanjut tentang layanan aftersales Wuling Air ev, pelanggan dapat mengakses website wuling.id, mengakses aplikasi MyWuling+, atau menghubungi Wuling Customer Assistance.