ROCKOMOTIF, Jakarta – Kehadiran mobil konsep Mitsubishi XFC di pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 berhasil menjadi properti panas di Tanah Air.
Lahirnya model ini rupanya ada peran penting PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) di dalamnya. Dalam penjelasannya, Hikaru Mii selaku Director of Product Strategy Division PT MMKSI, menjelaskan perihal apa yang dikontribusikan oleh mereka untuk pengembangan model tersebut.
“Banyak yang diberikan dari Indonesia untuk mobil konsep Mitsubishi XFC, seperti desain dan fitur produk, performa berkendara, kami mendengar dari potensial kustomer Indonesia seperti saat kami mengembangkan Xpander,” jelas Hikaru Mii, saat konferensi persnya.
Di samping itu, apa yang disampaikan oleh para kustomer MMKSI di Indonesia ini menjadi bahan yang penting dalam melakukan pengembangan terkait kehadiran calon bintang baru ini.
“Kami serius mendengarkan apa yang diinginkan oleh konsumen Indonesia. Ini adalah pengembangan yang kita lakukan untuk mobil konsep Mitsubishi XFC, banyak kontribusi dan masukan dari konsumen dari FGD Group,” tambahnya.
Adapun kehadiran mobil yang memulai debutnya di Vietnam pada 19 Oktober 2022 ini, menjadi sebuah proyek penggabungan antara model yang sudah ada dan sesuatu yang baru.
“Kami membuat mobil konsep Mitsubishi XFC ini dengan sesuatu yang baru dan menggabungkannya dengan yang sudah ada. Karena masih dalam tahap pengembangan ini yang baru ada,” bebernya lagi.
Perihal pengembangan yang sedang berlangsung untuk model tersebut, saat ini dikatakan progres tersebut sudah memenuhi tahap akhir. Bahkan, untuk proses finalisasinya model akan melakukan uji coba di Tanah Air.
“Pengemabngan hampir di tahap akhir, tapi kami sangat serius melakukan tuning mobil konsep Mitsubishi XFC di Indonesia untuk menyesuaikan. Jadi belum komplet, dicari mana yang baik dan mana yang masih kurang,” tandas Hikaru Mii.
Menanggapi perihal apakah mobil ini akan mengusung powertrain listrik, pihak MMKSI masih belum bisa memberikan informasi tersebut lebih lanjut. Menurutnya, hal tersebut masih dalam tahap pembelajaran internal dan akan menjadi bahan pembelajaran lebih lanjut.
