Selain Kondisi Kendaraan, Perhatikan Hal Ini Sebelum Mudik Pakai Motor

0
Forwot dan Wahana Honda gelar edukasi mudik aman pakai motor
Forwot dan Wahana Honda gelar edukasi mudik aman pakai motor

ROCKOMOTIF, Jakarta – Sebelum melakukan perjalanan pulang ke kampung halaman, Forum Wartawan Otomotif (FORWOT) bersama Wahana Honda selaku main dealer Honda di Jakarta-Tangerang, memberikan tujuh tips mudik pakai motor yang bisa diperhatikan.

Ini merupakan tradisi tiap tahun yang dilakukan masyarakat, untuk memanfaatkan momen libur Idul Fitri 1445 H dengan berkunjung ke kampung halaman.

Berikut terkait tips mudik pakai motor yang bisa diaplikasikan sebelum menempuh perjalanan jauh.

1. Utamakan #Cari_Aman
“Mental dan sikap #Cari_Aman harus dicanangkan sebelum berangkat. Makna mental dan
sikap #Cari_Aman cukup luas, misalnya tidak mengebut karena ingin cepat sampai di kampung halaman, senantiasa mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan sebagainya,” ucap Agus Sani di sela-sela acara berbuka puasa bersama Forum Wartawan Otomotif Indonesia (FORWOT) di Kedai Halaman, Jakarta, Kamis (4/4/2024).

2. Pastikan Kesiapan Kondisi Motor
Selanjutnya, pastikan kendaraan yang digunakan dalam kondisi baik sebelum berangkat. Periksa komponen ban, rem, lampu, kelistrikan, klakson dan berbagai bagian penting lainnya. Bila perlu, lakukan pemeriksaan lebih menyeluruh di bengkel resmi.

Forwot dan Wahana Honda gelar edukasi mudik aman pakai motor
Edukasi terkait keselematan berkendara dari Head of Safety Riding Promotion Wahana Honda

3. Pastikan Kondisi Fisik Prima
Selain kendaraan, kondisi fisik calon pemudik juga tak kalah penting. Pengemudi dan atau yang dibonceng harus dalam kondisi fisik prima. Lakukan pemanasan sebelum mulai berkendara.

4. Siapkan Perlengkapan Keselamatan
Siapkan berbagai perlengkapan keselamatan sesuai standar.
“Minimal, gunakan helm standar, jaket pelindung, sarung tangan, dan sepatu yang nyaman. Kacamata pelindung dan masker juga bisa menjadi tambahan yang bagus,” tambah Agus Sani.

5. Bawa Barang Secukupnya
Sepeda motor hanya digunakan maksimal untuk dua orang. Selain itu, bawalah barang
secukupnya. Jangan lupa untuk membawa barang-barang yang penting, seperti identitas,
surat kelengkapan motor dan lain-lain.

“Selain diri sendiri, membawa beban berlebihan juga bisa membahayakan pengguna jalan
lain karena beban berlebih membuat keseimbangan motor terganggu,” lanjut Agus Sani.

6. Pahami Rute Perjalanan
Kenali rute perjalanan yang akan ditempuh. Hindari waktu prediksi puncak arus mudik dan
balik. Penggunaan aplikasi peta jalan selama perjalanan juga bisa membantu kelancaran
perjalanan.

7. Segera Istirahat Bila Lelah atau Mengantuk
“Segeralah mencari tempat untuk beristirahat bila lelah atau mengantuk. Idealnya, pengguna sepeda motor harus beristirahat sejenak setelah mengendarai motor selama dua jam berturutturut,” Agus Sani menekankan.

Calon pemudik, ungkap Agus Sani, juga dapat menentukan tempat istirahat terlebih dahulu.

Sejumlah titik tempat istirahat bisa ditemui di berbagai aplikasi, misalnya Wahana Honda
(WANDA) untuk mengetahui lokasi Bale Santai Honda.

Agus Sani kembali mengingatkan pentingnya mental dan sikap #Cari_Aman dalam
perjalanan. Terlebih lagi jika perjalanan tersebut menempuh jarak jauh, seperti umumnya saat arus mudik dan balik.

Pada kesempatan sama, Chairul Rohman, Ketua Panitia Buka Puasa Bersama Forwot 2024
berharap, dengan tips yang diberikan oleh tim safety riding Wahana dapat sampai ke
masyarakat luas melalui pemberitaan dari para insan media.

“Sehingga angka kecelakaan saat Lebaran tahun ini dapat ditekan,” tutupnya. (*)

LEAVE A REPLY