ROCKOMOTIF, Jakarta – PT Chery Sales Indonesia (CSI) turut memeriahkan gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 dengan memamerkan Chery Tiggo 8 PHEV. SUV yang mengusung teknologi plug-in hybrid electric vehicle (PHEV) ini menjadi salam perkenalan sebelum diluncurkan secara resmi dalam waktu dekat.
Inovasi terdepan yang secara resmi dipatenkan dengan nama Chery Super Hybrid (CSH), diproyeksikan menjadi standar baru di industri otomotif. Teknologi ini menawarkan solusi hybrid terdepan bagi konsumen global.
Rifkie Setiawan, Head of Brand Department CSI menyampaikan bahwa tahun 2024 bagi Chery merupakan tahunnya EV dan pihaknya akan terus berupaya meneruskan pencapaian EV di tahun ini.
Baca juga: Wow, Harga Chery Tiggo Cross Mulai Dari Rp 239,5 juta
“Sejak berdiri pada 1997, Chery tak pernah berhenti berinovasi secara mandiri, dengan perjalanan transformatif yang berpuncak pada pengembangan teknologi New Energy Vehicle yang canggih ini. CSH bukan hanya sekadar inovasi, melainkan representasi dari visi, kegigihan, dan dedikasi Chery terhadap inovasi teknologi,” kata Rifkie.
Meski belum dijual secara resmi, Chery ternyata memberikan kesempatan bagi konsumen yang sudah tak sabar untuk meminangnya, karena mobil ini dipamerkan di IIMS 2025.
CSH memiliki mesin khusus 1.5 GDI yang merupakan generasi kelima dengan efisiensi termal mencapai 44,5%. Angka ini bukan sekadar klaim marketing, melainkan sebuah pencapaian yang menempatkan Chery di baris terdepan standar global.
“Itulah mengapa kami pamerkan mobil PHEV di IIMS 2025 sebagai ajang untuk memperkenalkan teknologi yang akan kami bawa di 2025. Dalam waktu dekat kami akan launching baik teknologinya maupun produk yang membawa teknologi PHEV ini,” lanjutnya.
Baca juga: Mobil Listrik Chery Omoda E5 Jadi Kendaraan Operasional Bank Syariah Indonesia
Teknologi Chery Super Hybrid
Chery mengaplikasikan teknologi DHT (Dedicated Hybrid Transmission) super elektrik stepless pertama dalam industri otomotif, mencakup tiga peningkatan utama dalam hal keamanan, ketahanan terhadap korosi, serta level keselamatan.
Ketika dioperasikan dalam mode EV, transmisi DHT Chery mampu mencapai efisiensi transmisi maksimal hingga 98,5%. Sebuah lonjakan signifikan dalam meminimalisir kehilangan daya, meningkatkan efisiensi penggunaan energi, serta menjamin perpindahan gigi yang lebih halus.
Sistem ini lantas dipadukan dengan baterai hybrid berkinerja tinggi, memungkinkan pengisian energi yang berlangsung cepat dan daya jelajah kendaraan hingga 1.600 Km dalam kondisi berkendara normal.
Baca juga: Posisi di atas Tiggo 5X, Chery Tiggo Cross Siap Bersaing di Segmen SUV Kompak
Konsumen yang berminat sudah boleh melakukan pemesanan untuk Tiggo 8 CSH ini dengan membayar tanda jadi Rp 10 juta.
Ratusan SPK Chery di IIMS 2025
Terkait pencapaian di IIMS 2025, surat pemesanan kendaraan (SPK) yang telah dikantongi Chery mencapai angka ratusan unit. Sementara di area test drive, Tiggo Cross menjadi model Chery yang paling banyak dicoba pengunjung IIMS 2025.
“Dari data test drive selama 10 hari penyelenggaraan, dari semua line up Chery, Tiggo Cross lah yang paling banyak (dicoba pengunjung IIMS 2025),” beber Rifkie. “Catatan kami yang sudah test drive Tiggo Cross sudah lebih dari 400 visitor.”
Sementara data penjualan di IIMS 2025, 10 hari gelaran IIMS 2025 Chery berhasil mengantongi 830 SPK. Jumlah SPK diperkirakan bakal terus bertambah hingga penutupan IIMS 2025 pada 23 Februari ini.