ROCKOMOTIF, Jakarta – PT Astra Honda Motor (AHM) menyebutkan jika di Januari 2025 kemarin sempat adanya penurunan penjualan motor miliknya. Kondisi ini sejalan dengan data Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI) yang menunjukkan penurunan penjualan sepeda motor secara nasional lebih dari 5 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Beberapa faktor disebut menjadi penyebab perlambatan ini.
Thomas Wijaya, Executive Vice President PT AHM, menjelaskan beberapa faktor utama yang mempengaruhi penurunan penjualan di awal tahun 2025. “Pertama, kita melihat bahwa bulan Januari memang memiliki jumlah hari kerja yang lebih pendek. Selain itu, pasar juga masih menunggu kepastian terkait kebijakan PPN 12 persen dan opsen,” jelas Thomas di Jakarta pada Rabu (6/3/2025).
Keputusan final mengenai pajak 12 persen dan opsen baru diumumkan pada bulan Februari 2025, sehingga pasar kendaraan bermotor mulai berangsur normal kembali setelahnya. Selain itu, penundaan pemberlakuan opsen oleh sejumlah kepala daerah juga memberikan angin segar bagi produsen, termasuk AHM, untuk menahan harga jual kendaraan.
Baca juga: Test Ride Motor Honda Tarik Ratusan Pengunjung IIMS 2025
Meskipun terjadi penurunan, penjualan sepeda motor Honda pada Januari 2025 masih mencatatkan angka yang signifikan, yaitu sekitar 400 ribu unit. Sementara itu, total pasar sepeda motor nasional pada periode yang sama mencapai 557.191 unit. Dengan demikian, AHM tetap mempertahankan dominasinya di pasar sepeda motor domestik dengan pangsa pasar lebih dari 70 persen.
Guna kembali meningkatkan penjualan, AHM optimis memanfaatkan momentum hari raya Idul Fitri yang akan jatuh pada akhir Maret 2025. Selain itu, AHM juga menaruh harapan pada momentum positif di sektor pertanian, khususnya periode panen yang biasanya terjadi di bulan Maret dan April. Kedua momen ini diharapkan dapat mendorong kembali minat masyarakat untuk membeli kendaraan baru.
“Ya, kami berharap pada dua momentum utama, yaitu Lebaran dan periode panen di bulan Maret-April, karena potensi peningkatan penjualan di sana cukup besar,” jelas Thomas lagi.
Baca juga: Honda Tampilkan Motor Listrik Konsep Futuristik di IIMS 2025
Terkait model sepeda motor Honda yang paling laris, segmen skutik masih mendominasi penjualan AHM. Meskipun data AISI menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada pasar motor sport di Januari 2025, skutik tetap menjadi primadona bagi konsumen Honda.
Sebagai contoh, pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, AHM berhasil meraih 1.133 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK), dan Honda Vario Series menjadi model terlaris dengan 345 unit. Model terlaris kedua adalah Honda Stylo 160 dengan 217 unit. Sayangnya, AHM tidak merinci angka penjualan untuk segmen motor sport mereka.