Solo Touring Jakarta Sampai Himalaya Dengan Sepeda Motor Viar

0
solo touring
Motor Viar Vortex 250 ini akan touring ke Himalaya seorang diri

ROCKOMOTIF, Serpong – Kegiatan solo touring lintas negara tampaknya sedang menjadi tren di kalangan bikers Indonesia. Satu lagi pria Indonesia yang akan menjalani kegiatan ini adalah Gunadi (41) yang akan menuju ke Pegunungan Himalaya.

Hebatnya lagi, Gunadi akan menggunakan sepeda motor lokal, Viar. Lebih tepatnya dengan Viar Vortex 250. Gunadi rencana akan menempuh jarak sekitar 15.000 km dengan waktu sekitar dua bulan dari Jakarta menuju Himalaya. Ia akan berangkat pada 26 Agustus mendatang.

“Pada tanggal 28 Oktober (Hari Sumpah Pemuda), saya akan mengibarkan bendera merah putih di Himalaya,” kata Gunadi di GIIAS 2018, di ICE, BSD City, Sabtu (11/8/2018).

Baca juga: Viar Motor Dan IPB Kembangkan Kendaraan Penumpang Listrik Roda Tiga

Produsen sepeda motor Viar pun mendukung ekspedisi Gunadi ini karena akan membuktikan ketangguhan dari motor touringnya. Berbagai medan jalan akan ditempuh sehingga sangat pas dengan Viar Vortex 250 ini.

Corporate Manager PT Triangle Motorindo Deden Gunawan mengatakan jika perjalanan ini merupakan kesempatan berharga bagi Viar.

“Kami mengapresiasi perjalanan ini karena bisa memperkenalkan Indonesia kepada dunia. Juga bisa menguji kemampuan Viar Vortex 250 sebagai motor tangguh yang mampu melibas berbagai kondisi jalan,” papar Deden.

Viar Vortex 250 akan diuji ketangguhannya dari Jakarta hingga Himalaya

Komunitas FreeRiders Indonesia

Gunadi merupakan ketua komunitas Freeriders Indonesia, yang membuatnya sudah biasa menempuh perjalanan jauh dengan motor alias touring. Dalam misinya ke Himalaya, Gunadi akan menempuh perjalanan seorang diri alias solo rider.

Sejumlah persiapan sudah dilakukannya, termasuk biaya yang mencapai Rp 150 juta sampai Rp 200 jutaan. Diperkirakan Gunadi akan tiba di Himalaya pada Hari Sumpah Pemuda di 28 Oktober 2018.

Vortex merupakan motor berkapasitas mesinnya 250cc yang diproduksi Viar. Motor ini terdiri atas dua jenis. Varian pertama sudah berteknologi injeksi, sedangkan yang satunya lagi masih karburator.

Untuk harganya, Vortex injeksi dibanderol dengan harga on the road Jakarta Rp 51,1 juta. Sedangkan Vortex karburator ditawarkan pada harga Rp 41,6 juta. Pada misi ke Himalaya, Gunadi akan menggunakan yang versi karburator.

LEAVE A REPLY