ROCKOMOTIF, Jakarta – Wuling Motors baru saja meluncurkan Cortez CT atau Cortez Turbo varian termurahnya yaitu tipe S. Varian ini melengkapi varian C dan Luxury (L).
Padahal sebelumnya Wuling Cortez punya varian lain dengan mesin 1.8 non turbo, tapi ternyata sekarang varian ini sudah tidak lagi diproduksi.
Wuling Motors lebih memilih menjual Cortez CT dengan mesin turbo untuk pasar Indonesia. Apa sebabnya, apa keunggulan yang signifikan dari mesin turbo Wuling ini sehingga mesin konvensional ditanggalkan?
Ternyata ada beberapa alasan yang diungkapkan oleh Danang Wiratmoko, Product Planning Wuling Motors Indonesia. Pertama demi meringankan beban konsumen terkait alasan pajak. di mana pajak untuk mesin 1.800cc lebih mahal dari mesin 1.500cc.
“Secara tidak langsung memang pajak yang harus dibebankan ke konsumen itu jadi berkurang, karena untuk mesin di atas 1.500cc akan berbeda hitungan pajaknya,” jelas Danang di Jakarta, Rabu (22/7).
Baca juga: Wuling Cortez CT Tipe S, Apa Bedanya Dengan Tipe Lainnya?
Kemudian juga adanya turbo ini tidak membuat Wuling Cortez memiliki performa yang jelek. Malah sebaliknya, dengan mesin kecil tapi turbo tenaganya justru setara dengan mesin 2.000cc.
Di samping itu juga ternyata dengan adanya perangkat turbo ini membuat performa melonjak tajam tapi konsumsi bahan bakar justru tetap irit.
“Kelebihan penggunaan mesin turbo adalah kapasitas mesin yang kecil tapi bisa menghasilkan tenaga besar. Jadi menurut kami itu adalah sesuatu banget, pas untuk era sekarang,” tambah Danang.
Cortez varian terbaru ini menggendong mesin bensin turbochanger berkonfigurasi empat silinder 1.500 cc. Jantung pacu tersebut sanggup memuntahkan tenaga hingga 140 hp serta torsi 250 Nm.
Baca juga: Wuling Cortez Turbo Paling Murah, Harga Setara LMPV Tapi Fiturnya Komplit
Kelebihan selanjutnya dari mesin turbo pada Wuling Cortez ini adalah minim perawatan. Artinya tidak butuh perawatan yang berbeda dengan mobil biasa. Menurut Danang, asal rutin ganti oli dan servis berkala pasti mobil tidak akan bermasalah.
“Jadi perawatan mesin turbo modern sekarang tidak perlu ritual khusus seperti zaman dulu. Tidak ada lagi yang harus tunggu turbonya berhenti sebelum mematikan mesin. Kalau sekarang perawatan mudah mau matikan mesin tinggal matikan saja, nanti ada sistem komputernya yang mengatur turbonya. Yang penting rutin ganti oli, dan penggunaan bahan bakar yang pas,” ungkap Danang.
Saat ini Wuling Motors punya dua model di Indonesia yang menggunakan mesin turbo, yaitu Cortez dan Almaz. Keduanya sampai saat ini juga tidak ada masalah berarti yang sampai ada komplain dari konsumen.
“Sejauh ini belum ada keluhan, tanggapannya positif. Dan belum ada yang mengeluhkan tentang turbo,” pungkasnya.
Mobil keluarga tapi pakai mesin turbo, siapa yang tidak tergoda?