ROCKOMOTIF, Lima – Hino turut ambil bagian dalam ajang Dakar Rally yang akan berlangsung mulai 6 – 20 Januari 2018. Dan Hino menjadi satu-satunya brand truk asal Jepang yang berpartisipasi dalam edisi ke 40 ajang reli terganas di dunia tersebut.
Untuk musim ini, Hino Team Sugawara menurunkan truk Hino500 series. Di mana di Indonesia truk ini merupakan tipe produk Hino New Generation Ranger yang diklaim terbukti kualitas dan ketangguhannya.
‘The little monster’ menjadi julukan bagi truk Hino tersebut. Sebab truk ini menjadi satu-satunya truk medium yang berlaga melawan truk-truk besar. Yang memiliki kapasitas mesin dua kali lebih besar dari Hino.
Menggunakan mesin tipe A09C-TI dengan Turbo Intercooler, mampu menghasilkan tenaga hingga 700 PS dan maksimum torsi 2.314 Nm pada putaran 1.200 rpm. Truk ini diklaim mampu melibas medan berbukit dan permukaan jalan yang terjal.
Baca Juga: Nurburgring Punya Peluang Untuk Kembali ke Kalender F1 Tahun Depan
Finish di Posisi Pertama
Stage pertama dimulai dari Lima, Peru, 6 Januari lalu, dengan menempuh jarak 31 km dalam special Stage (SS) ini. Tim Hino menurunkan dua pembalap andalannya, yaitu Teruhito Sugawara dengan navigator Mitsugu Takahashi. Serta Yoshimasa Sugawara dan navigator Katsumi Hamura.
Pada SS tersebut, Teruhito hanya mampu finish di posisi ke-12 untuk kelas truk kategori umum, atau 3 menit dibelakang juara pertama. Namun di kelas under 10 liter berhasil menyabet posisi nomor satu.
Sedangkan Yoshimasa, yang menggunakan truk pertama mampu menyentuh garis finish ke-23 untuk kategori truk umum dan peringkat kedua dikelas under 10 litre class. Yoshimasa menuturkan dirinya sangat berhati-hati pada hari pertama tersebut dikarenakan jarak tempuhnya yang sangat pendek.
Dirinya mengaku kembalinya Hamura setelah absen selama tiga tahun, cukup memberikan instruksi yang tepat. Ia berjanji di stage berikutnya akan memberikan hasil yang lebih baik. Khususnya di kategori truk umum.
“Hadirnya Hamura membuat saya menjalani lomba dengan tenang dan nyaman karena truk mengeluarkan performa terbaiknya. Untuk stage berikutnya hanya perlu penyesuaian di bagian suspensi,” ujar Sugawara, dalam keterangan resminya, Senin (8/1) lalu.
Baca Juga: Hino Luncurkan Bus Baru Bertansmisi Otomatis
Total Tempuh Lebih Dari 8.000 Km
Tahun ini, Dakar Rally merupakan edisi ke-10 yang diadakan di Amerika Selatan, setelah sebelumnya dilakoni di wilayah Benua Afrika. Reli akan dimulai dari Negara Peru lalu melintasi Bolivia dan terakhir finish di Argentina.
Para pembalap akan melewati rute yang baru atau tidak pernah dilalui pada reli-reli sebelumnnya. Sebanyak 44 tim turun berlaga untuk kategori truk. Seluruh tim akan melahap medan berat selama 15 hari dengan total 14 stages yang menempuh jarak 8.270 km.
Untuk itu, dibutuhkan kendaraan yang memang teruji ketangguhan mesin serta kemahiran dari para pembalapnya. Selain itu, kerjasama tim mekanik juga turut membantu kesuksesan sebuah tim untuk melaju hingga akhir garis finish.
Hino pertama kali mengikuti lomba Dakar Rally pada tahun 1991 dan menjadi satu-satunya truk asal Jepang yang turut serta dalam balapan terganas ini. Sepanjang keikutsertaan yang sudah 26 tahun ini, Hino Truck Dakar Rally tidak pernah gagal dan selalu mencapai garis finish.
Di mana pada tahun 1997 berhasil menjadi juara umum untuk kategori truk, serta meraih posisi dua dan tiga. Tak hanya itu, sejak Dakar Rally tahun 2010, Hino juga berhasil menjuarai kategori under 10-Litre Class selama delapan tahun berturut-turut. Dari 2010 sampai tahun 2017.(mth)
