Kelebihan Ini Yang Membuat Xpander Ungguli Semua Kompetitornya

0
kelebihan Mitsubishi Xpander
Xpander saat diajak mendaki ke Gunung Merapi

ROCKOMOTIF, Jogja – Bukan tanpa alasan Mitsubishi Xpander mendapatkan kesuksesan yang membuat Mitsubishi meraup pundi-pundi yang melimpah. PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) harus punya senjata yang lebih tajam dari rival-rivalnya untuk bisa bersaing di segmen mobil sejuta umat ini.

Jika senjata yang dikeluarkan lebih tajam maka bonusnya adalah hasil penjualan yang melimpah. Inilah yang sekarang dirasakan oleh MMKSI.

Mitsubishi Xpander memang mampu meraup 55 ribu unit surat pemesanan kendaraan (SPK) sejak dirilis Agustus 2017 hingga kini. Total penjualan Xpander hingga Februari lalu mencapai 27 ribu unit, dan pangsa pasar mencapai 27% di segmen LMPV per Januari 2018.

Sebagai pendatang baru di pasar mobil yang terbesar di Tanah Air, tentu MMKSI sudah mempelajari apa saja yang jadi kelebihan dan kelemahan kompetitornya. Jadi ibaratnya Xpander ini mengambil semua yang bagus-bagus dari rivalnya dan membuang semua kelemahan rivalnya.

Baca Juga: Harga Mitsubishi Xpander Naik Lagi

Ketangguhan suspensi Xpander diuji langsung di kaki Gunung Merapi

Kenyamanan Di Dalam Kabin

Mengapa mobil ini laris manis? Menurut Rockomotif, faktor kenyamanan menjadi nilai paling utama. Tapi jangan lupakan juga desain tampilan luar Xpander yang lebih modern ketimbang rival-rivalnya.

Rifat Sungkar juga mengakui hal ini. Meskipun statusnya sebagai pereli sekaligus duta Mitsubishi, tapi Rifat menilai Xpander unggul dari sisi desain dan suspensi.

Soal desain, Anda tentu bisa lihat sendiri betapa desain Xpander yang lebih modern dibanding semua rivalnya. Terutama dari depan dengan desain dynamic shield-nya dan buritan yang dibekali lampu LED cantik.

Soal suspensi, Rifat menilai, kepunyaan Xpander merupakan yang terbaik di kelasnya. Bahkan, Rifat sampai menyamakan karakter suspensi Xpander dengan milik SUV yang harganya di atas Rp 300 juta.

“Struktur suspensi Xpander mengadopsi Evolution X, yang asyik diajak menikung kencang. Namun, peredam kejut yang digunakan milik MPV agar nyaman. Ini membuat Xpander stabil di tikungan, tapi juga nyaman,” katanya di sela test drive Xpander di Jogja, Rabu (7/3).

Xpander tidak masalah saat diajak naik ke puncak gunung

Menurutnya, kenyamanan suspensi-lah yang menjadi salah satu daya tarik utama Xpander. Kabin dan ruang kepala yang lega juga masuk perhitungan.

Rifat menjelaskan lebih lanjut jika dibanding para kompetitornya, Xpander memiliki rentang jarak roda kiri-kanan atau wheel-track lebih lebar, sama seperti yang diterapkan di Lancer Evo X. Kondisi seperti ini pula yang membuat Xpander lebih lincah dan stabil saat bermanuver.

Baca Juga: Seberapa Irit Konsumsi BBM Mitsubishi Xpander? Ini Hasil Pengujian Kami

“Ini adalah hal pertama yang gue tanyain ke orang teknis Mitsubishi saat pertama kali menguji Xpander di Jepang tahun lalu,” ungkap Rifat polos.

Kami dan rekan media lain yang ikut dalam event Media Drive Xpander dengan rute Solo-Jogja juga mengamini hal ini. Memang suspensi Xpander sangat nyaman untuk mobil sejuta umat. Menurut kami yang peling mendekati hanyalah milik Suzuki Ertiga.

Ini juga yang jadi alasan mengapa Osamu Iwaba, Director Sales & Marketing PT MMKSI sedikit khawatir dengan Ertiga baru nanti.

Sejenak berpose dengan pemandangan Gunung Merapi

Melakukan Aktivitas Di Dalam Kabin

Tidak hanya kepuasan saat menjadi pengemudi, tapi saat dibaris kedua dan ketiga pun kenyamanan masih terasa. Duduk baris kedua di Xpander sangat nyaman, seperti di MPV mewah. Ruang kaki dan kepala lega, jok empuk, adanya arm rest di baris kedua, hingga hembusan AC merata karena double blower.

Saking nyamannya kabin Xpander, MMKSI pun memberikan beberapa games untuk media saat menempuh perjalanan di dalam kabin Xpander. Mulai dari bernyanyi atau karaoke di Xpander, untuk membuktikan kekedapan kabin Xpander yang jempolan.

Sampai merangkai gambar dan mewarnai sketsa mobil Xpander saat di perjalanan. Bahkan kami juga sempat membuka laptop untuk melakukan tugas jurnalistik kami saat di perjalanan.

harga mitsubishi xpander
Harga Mitsubishi Xpander kini jadi lebih mahal Rp 5 juta dari saat pertama kali diluncurkan

Semua ini dilakukan dengan mudah, tanpa ada gangguan dari kerasnya suspensi yang biasanya membuat mual jika Anda membaca atau mengetik di dalam mobil.

Xpander bisa dibilang memberikan pengalaman berkendara yang mengasyikkan. Tak terasa lelah membawa mobil ini membelah Solo hingga Jogja.

Sayangnya, Xpander ini masih menggunakan transmisi otomatis 4-speed yang terbilang kuno. Tapi dipadukan dengan mesin 1.5 liter MIVEC DOHC, Xpander ini masih terbilang mumpuni untuk melibas jalur luar kota. Bahkan diajak menanjak ke Gunung Merapi pun tidak ada masalah.

Baca Juga: Mitsubishi Xpander Cuma Takut Sama Suzuki Ertiga Baru

Kenyamanan Xpander juga diuji saat melibas jalur berliku

Fitur Lengkap

Respon mesin Xpander memang bukan yang nomor satu, karena ini adalah mobil keluarga bukan mobil sport, jadi ya masih wajar-wajar saja. Karena yang penting adalah kenyamanan di dalam kabin.

Jika bicara fitur, Xpander pun sampai saat ini masih terbilang memiliki fitur yang paling lengkap di kelasnya. Mulai dari Vehicle Stability Control (VSC), Hill Start Assist (HSA), dan Emergency Start Stop Signal semua ada di Xpander. Cuma sensor parkir saja yang absen di Xpander ini.

Material di dalam kabin memang masih didominasi bahan plastik keras, tapi begitu juga dengan semua rivalnya di segmen ini. Untuk tipe Sport dan Ultimate malah sudah dibekali dengan setir dan tuas transmisi serta rem tangan yang berlapis kulit.

Secara keseluruhan, Xpander sudah sepantasnya menjadi primadona di segmen mobil sejuta umat. Tinggal sampai kapan Xpander mampu bertahan atau bahkan bisa menjungkalkan Avanza di posisi puncak? Biarkanlah waktu yang menjawabnya.

LEAVE A REPLY