Sebelum Kena Recall Penjualan Xenia Sudah Terjun Bebas

0
Penjualan daihatsu xenia

ROCKOMOTIF, Jakarta – Baru kemarin PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengumumkan recall untuk Daihatsu Xenia gegara cacat pabrik di komponen pompa bensin. Tapi ternyata penjualan low MPV yang sempat merajai jalanan Indonesia ini sudah terjun bebas di dua bulan pertama tahun 2021 ini.

Menurut data penjualan dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pamor Xenia kian meredup seiring waktu. Tidak adanya model baru membuat sepanjang Januari dan Februari 2021, Xenia hanya mencatat penjualan ritel sebanyak 1.183 unit saja.

Angka ini didapat dari penjualan di Januari sebanyak 654 unit dan Februari 529 unit. Akibatnya dari tujuh pemain besar di segmen low MPV di Indonesia, Daihatsu Xenia berada di posisi keempat di bawah Mitsubishi Xpander dan Nissan Livina.

Daihatsu xenia

Baca juga: Ikuti Toyota, Daihatsu Recall 97 Ribu Lebih Mobilnya di Indonesia

Sementara kembarannya, Toyota Avanza juga terus mengalami penurunan penjualan di dua bulan pertama 2021 ini. Meski masih di posisi pertama, tapi penjualan ritel Avanza sekarang hanya di angka 4.332 unit saja. Sementara Xpander dan Livina masing-masing berhasil membukukan penjualan ritel sebanyak 3.267 unit dan 2.064 unit.

Redupnya penjualan Xenia ini ternyata sudah sejak tahun 2020, meski meraup jumlah penjualan ritel sebanyak 3.404 unit. Kala itu pada dua bulan pertama tahun 2020 lalu, Xenia masih sanggup menyumbang 12,1% ke total penjualan mobil Daihatsu di Tanah Air.

Pada periode yang sama di 2019 penjualan Xenia mencapai 4.745 unit atau 15,1% dari total penjualan Daihatsu. Sedangkan dalam penjualan ke diler (wholesales), di sepanjang tahun 2018, Xenia masih mampu mengumpulkan angka sebanyak 29.521 unit.

Baca juga: Belum Resmi Dijual Tapi Rocky Dapat Insentif PPnBM, Ini Jawaban Daihatsu

Menempati urutan keempat setelah Avanza yang menjual sebanyak 82.167 unit, Mitsubishi Xpander 75.075 unit, dan Suzuki Ertiga 32.592 unit. Xenia masih unggul dari Honda Mobilio yang terkirim ke diler hanya sebanyak 23.778 unit.

Efek Diskon PPnBM

Daihatsu berkilah akibat adanya program relaksasi pajak membuat kondisi pasar di dua bulan pertama tahun 2021 menjadi turun. Menurut ADM, situasi pasar masih menunggu (wait and see) perkembangan terkait kebijakan program relaksasi ini.

Sejak berlakunya program diskon PPnBM di awal Maret, Daihatsu mengklaim jika penjualan Xenia kembali merangsek naik hingga lebih dari 200%. Klaim ini hanya berdasarkan data dari 1-17 Maret 2021 saja.

Bahkan tidak hanya Xenia saja, karena Daihatsu memiliki 4 model yang menikmati insentif pajak ini, yaitu Xenia, Terios, Luxio, dan Gran Max Mini Bus. Sampai 17 Maret 2021, penjualan Daihatsu mengalami peningkatan lebih dari 2 kali lipat. Atau rata-rata mencapai 233% sejak diskon pajak diimplementasikan.

Adapun, persentase kenaikan permintaan per-modelnya adalah Xenia sebesar 220%, Terios 253%, Luxio 197%, dan Gran Max Mini Bus 194%. Tinggal tunggu sampai akhir Maret untuk mengetahui apakah penjualan Xenia bisa kembali seperti sediakala atau hanya sedikit membaik dari tahun lalu.

LEAVE A REPLY