Hyundai Stargazer Terjual Lebih Dari 4.000 Unit, Ini Tipe Terlarisnya

0
penjualan hyundai stargazer

ROCKOMOTIF, Malang – Belum ada satu bulan sejak peluncuran resmi Hyundai Stargazer, namun low MPV asal Korea ini sudah terjual lebih dari 4.000 unit. PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) meluncurkan secara resmi pesaing Mitsubishi Xpander dan Toyota Avanza ini di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022 beberapa waktu lalu.

Ternyata respon yang didapat oleh Hyundai sangat positif dengan sudah mengantongi angka pemesanan lebih dari 4.000 unit termasuk pemesanan di ajang GIIAS yang mencapai lebih dari 1.500 unit. Hal ini disampaikan oleh Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia, Makmur dalam sela-sela aktivitas Stargazer Media Driving Day di Malang pada Rabu, 31 Agustus 2022.

“SPK yang kami dapat sudah lebih dari 4.000 unit sejak pertama dibuka pemesanan. Sekali lagi kami sangat berterima kasih kepada konsumen semua,” ujar Makmur di Malang, Rabu (31/8//2022).

Untuk tipe yang paling laris menurut Makmur adalah tipe tertinggi yaitu Prime dengan opsi single tone dan kedua Prime two tone. Menariknya lagi untuk tipe Prime ini sebanyak 85% yang terjual adalah yang menggunakan captain seat. Fitur ini adalah opsi tambahan yang bisa dibeli oleh konsumen dengan harga Rp 1,1 juta.

Baca juga: Hyundai Stargazer Resmi Dipasarkan, Harga Mulai Rp 240 Jutaan

“Kalau ditanya tipe apa yang terbanyak, yang tertinggi adalah di tipe Prime single tone. Lalu yang kedua adalah Prime two tone. Kalau soal kontribusinya berapa banyak, saya tidak hafal,” beber Makmur lebih lanjut.

hyundai stargazer

Menurut Makmur, dominasi captain seat ini cukup menarik. Karena ini adalah sesuatu yang baru di segmen low MPV.

“Kami menyiapkan captain seat untuk semua varian kecuali active. Kontribusi dari captain seat itu 85 persen. Jadi ini menunjukkan, segmen ini naik kelas untuk masalah kenyamanan.

Baru 500 unit terkirim ke konsumen

Hyundai Stargazer ini ditawarkan dalam enam varian, harganya mulai dari Rp 243,3 juta untuk tipe Active manual sampai Rp 307,1 juta tipe Prime CVT. Dari enam varian ini hampir seluruh varian Stargazer ada yang pesan.

Menurut Makmur, biasanya untuk mobil baru yang paling laris adalah tipe tertingginya. Tapi untuk Stargazer ini untuk tipe bawah tetap ada yang pesan sejak pertama launching.

Baca juga: Jadi Adibintang di GIIAS 2022, Penjualan Hyundai Stargazer Laris Manis

hyundai stargazer

“Ini ada yang menarik, kalau biasanya di Indonesia itu, pertama kali launching, pasti yang paling banyak dibeli tipe teratas, tipe bawah enggak ada sama sekali. Uniknya, di tipe stargazer ini hampir semua ada yang pesan dari pertama kali launching. Jadi itu menunjukkan tipe Active pun sudah diminati. Di sini bisa dilihat seluruh keluarga Indonesia, semua range harga dari yang terbawah hingga teratas bisa diterima,” tambahnya.

Sementara untuk jumlah unit yang terkirim, Makmur mengatakan jika baru sekitar 500 unit terkirim ke konsumen. Menurutnya hal ini sudah cukup baik karena Hyundai Indonesia memang baru memproduksi massal mobil keluarga ini di bulan Agustus.

“Di bulan Juli, kita baru suplai unit ke dealer tanggal 25 ke atas. Itu kira-kira kita sudah suplai 500 unit. Retail sales yang langsung didapatkan oleh konsumen saat itu ada 300 unit. Bulan ini kita masih tunggu penutupan bulan, masih belum closing, tapi angkanya fantastis. Tunggu tanggal mainnya,” pungkas Makmur.

LEAVE A REPLY