ROCKOMOTIF, Jakarta – Pada gelaran Bangkok International Motor Show (BIMS) 2024, Isuzu D-Max EV akhirnya resmi dipamerkan untuk publik sebagai jawaban atas tren elektrifikasi di segmen kendaraan niaga.
Mobil double cabin ini, hadir dengan beberapa perubahan tidak hanya pada bagian jantung mekanisnya. Namun, untuk tampilan eksteriornya pun dibuat dengan desain yang lebih menarik dan modern.
Isuzu D-Max EV kini dipersenjatai dengan baterai lithium-ion 66,9 kWh yang bertugas untuk menyuplai tenaga ke sepasang motor listrik yang ditempatkan di setiap gardan. Terkait tenaga yang dihasilkan, berdasarkan informasi dari Autoindustriya, baterai tersebut mampu memproduksi tenaga 177 PS dengan torsi puncak 325 Nm.
Meskipun besaran tenaga pada model ini tidak sebesar mesin diesel turbo 4JJ3-TCX berkapasitas 3.0 liter, namun performa untuk akselerasinya tidak bisa diragukan karena mampu mengantarkan tenaga yang besar tanpa adanya getaran dan kebisingan seperti model konvensional.
Berdasarkan informasi lainnya, versi konsep Isuzu D-Max EV ini akan diproduksi untuk kebutuhan pasar otomotif di Norwegia pada 2025, baru kemudian pasar lainnya akan mengikuti seperti Inggris, Australia, Thailand, dan seluruh belahan dunia.
Menyoal tampilannya, model ini kini dibekali dengan nuansa modern lewat penyematan grill dan lampu berteknologi LED. Begitupun pada buritannya atau bagian cargo, kini dihiasai dengan penerangan yang modern sehingga memberikan aspek yang lebih menarik.
Double cab listrik ini juga telah dilengkapi dengan velg unik yang tampak dirancang secara aerodinamis untuk memastikan powertrain listrik dapat memaksimalkan jangkauan kendaraan. (*)