ROCKOMOTIF, Yogyakarta – Skutik terbaru Yamaha Fazzio memang berukuran mungil dengan ukuran mesin 125cc, apakah motor berteknologi hybrid ini sanggup menaklukkan tanjakan yang cukup ekstrem? Kami berkesempatan melakukan pengujian singkat dengan rute menanjak yang cukup ekstrem ke daerah Bukit Menoreh di Yogyakarta saat akhir pekan kemarin.
Rute yang diambil memang tidak terlalu panjang kurang dari 50 km, dengan titik awal di kawasan Ring-Road Utara namun jalur yang ditempuh cukup menantang untuk ukuran skutik mungil ini. Seperti apa rasanya mengajak Yamaha Fazzio meliuk-liuk di kawasan perbukitan dengan tanjakan yang cukup terjal?
Ternyata meski berukuran kecil dengan kapasitas mesin yang hanya 125cc, Yamaha Fazzio masih memberikan kesan menyenangkan dalam melahap tanjakan dan juga jalan yang berkelok-kelok ini.
Baca juga: Mau Dapat Yamaha Fazzio Gratis, Simak Caranya Berikut Ini
Rute ke Bukit Menoreh memang cukup menantang, sejak melewati Desa Minggir langsung disuguhkan dengan tanjakan dan juga jalan yang meliuk-liuk khas kawasan perbukitan. Saat bertemu tanjakan ternyata tenaga mesinnya masih mumpuni, skutik Fazzio masih merespon tanjakan dengan baik tanpa ada tanda-tanda kehabisan napas saat melibas tanjakan yang tak kunjung usai ini.
Spesifikasi mesin Fazzio yang 125 cc memang sudah terbukti andal di masyarakat selama ini, seperti yang digunakan di skutik Yamaha lainnya seperti Mio. Tenaga Fazzio ini mampu menghasilkan daya 8,3 hp pada 6.300 rpm dengan torsi puncak mencapai 10.6 Nm pada 4.500 rpm.
Tanjakan menuju Bukit Menoreh mampu ditaklukkan oleh Fazzio dengan mudah, tidak ada penurunan performa saat berada di tanjakan. Begitu diajak meliuk, ada terasa sedikit kekurangan motor ini karena terasa kurang stabil dan agak sulit melibas tikungan dengan agresif. Meski begitu, rute ke bukit Menoreh ini masih sangat menyenangkan dilibas dengan Fazzio, terutama jika Anda senang dengan medan yang menanjak dan juga berkelok-kelok, tentunya dengan suguhan pemandangan alam yang sejuk.
Teknologi Hybrid Connected di Fazzio
Yamaha menghadirkan Fazzio sebagai motor matic dengan teknologi hybrid pertama yang dijual di Indonesia. Tapi teknologi hybrid yang dimaksud di sini adalah electric power assist yang mengambil daya dari aki. Fungsinya untuk membuat tarikan awal skutik ini lebih enteng, namun hanya sekitar 3 detik pertama dari kondisi diam.
Karena bersumber dari tenaga aki, maka fitur power assist ini hanya akan bekerja optimal jika kelistrikan motor berada di kondisi ideal 12,4 volt. Baru terasa akselerasi berbeda saat tarikan awal. Saat dihadapkan pada kondisi menanjak, jika dari kondisi diam maka bisa membantu akselerasi awal melahap jalur tanjakan ini. Tapi jangan terlalu tinggi berharap akan mendapat akselerasi yang sangat berbeda ya, karena fungsinya hanya membantu saat tarikan awal saja.
Namun untuk berkendara ke daerah perbukitan dengan medan yang menanjak terjal dan juga banyak kelokan, Yamaha Fazzio cukup memberikan sensasi berkendara yang menyenangkan. Dengan bentuk bodinya yang kecil namun desainnya cukup membuat banyak mata menoleh saat melintas.
Baca juga: Yamaha Fazzio Berhasil Memikat Konsumen di Pulau Jawa
Fazzio sejatinya dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan komuter bagi masyarakat perkotaan, desain bodi yang kecil tentunya lumayan lincah membelah kemacetan jalan di perkotaan. Teknologi yang dibenamkan Yamaha juga sudah modern, dengan adanya sistem konektivitas melalui aplikasi Y Connect, Anda dapat melihat status kendaraan melalui smartphone.
Hanya saja sekarang ini, Yamaha masih berusaha untuk memenuhi permintaan Fazzio, jadi jika memang Anda berminat harus sabar menunggu sekitar 1 bulan untuk mendapatkan unitnya. Tapi setidaknya, desain yang unik dan cenderung lucu ini terbukti mendapat respon yang baik dari konsumen di Tanah Air.
