ROCKOMOTIF, Jakarta – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) akhirnya buka suara terkait alasan belum merilis Suzuki Saluto di pasar otomotif Indonesia. Sebagai langkah barunya, mereka justru merilis skutik Avenis 125.
Padahal, kehadiran skutik dengan desain retro tersebut bisa dikatakan lebih diidam-idamkan oleh konsumen. Namun ada alasan yang mendasari bagi PT SIS untuk merilis Avenis 125 di penghujung tahun 2022.
Adapun salah satu alasan Suzuki Saluto belum kesampaian mendarat di Tanah Air karena menurut PT SIS, Avenis 125 merupakan produk global yang juga dipasarkan di beberapa negara.
“Selain memasarkan produk buatan Indonesia, saat ini SIS juga memilih untuk memasarkan model Suzuki yang dipasarkan secara global (global product),” buka Teuku Agha, 2W Sales and Marketing Departement Head PT SIS, saat dikonfirmasi ROCKOMOTIF.
Berbekal alasan tersebut, kehadiran Avenis 125 ini dirasa mampu mengakomodir kebutuhan konsumen. Sedangkan untuk kehadiran Suzuki Saluto, memang masih menjadi dambaan bagi konsumen loyal mereka.
“Avenis 125 adalah salah satu global product yang dipasarkan di beberapa negara. Jadi apa yang digunakan oleh konsumen Avenis 125, merupakan produk berkualitas global yang sama dengan di negara-negara lainnya,” tambah Agha.
Seperti diketahui bersama, Suzuki Saluto, merupakan salah satu skutik berdesain retro yang digadang-gadang bisa menjadi lawan serius dari Vespa maupun pabrikan lain yang mengusung citra tersebut.
Meski popularitasnya kini terus bertambah, namun di Indonesia sendiri hal tersebut belum menjadi prioritas dari PT Suzuki Indomobil Sales selaku Agen Pemegang Merk di Tanah Air.
Suzuki Saluto merupakan skutik yang dibekali dengan mesin silinder tunggal berkubikasi 125cc dengan besaran tenaga 8,1 hp dan torsi puncak sebesar 10,1 Nm. Motor ini telah dibekali dengan teknologi terkini yakni Suzuki Eco Performance (SEP) yang diklaim mampu menghasilkan tenaga maksimal dengan konsumsi bahan bakar efisien.