Kendaraan Listrik DFSK Gelora E Kini Diproduksi Lokal, Harganya Jadi Lebih Murah

0
DFSK Gelora E jadi kendaraan listrik produksi Indonesia
DFSK Gelora E jadi kendaraan listrik produksi Indonesia
SuzukiGIIAS

ROCKOMOTIF, Jakarta – DFSK kembali menunjukan komitmennya melalui kehadiran kendaraan listrik produksi Indonesia yakni lewat produk Gelora E.

Dengan langkah berani tersebut, pabrikan asal Tiongkok ini dapat memangkas harga agar lebih kompetitif lagi kepada konsumen. Dalam pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023, PT Sokonindo Automobile mengumumkan harga terbaru untuk model tersebut adalah Rp350 jutaan.

Kendaraan listrik produksi Indonesia ini tidak hanya satu model, tetapi dua model sekaligus yang meliputi DFSK Gelora E blindvan dan minibus. Hal ini tentu akan memberikan dampak positif, khususnya dari segi harga karena akan semakin memudahkan masyarakat.

“Berdasarkan hasil R&D DFSK, kami memutuskan untuk memproduksi DFSK Gelora E, baik blindvan maupun minibus di Indonesia. Hal ini tentu akan memberikan dampak positif, khususnya dari segi harga, karena sudah diproduksi secara lokal dan membuat harga jualnya ke konsumen menjadi semakin terjangkau,” ungkap  CEO PT Sokonindo Automobile, Alexander Barus.

Kendaraan listrik produksi Indonesia Gelora E ini akan dilakukan di pabrik Cikande, Serang, Banten yang sudah mengadopsi berbagai teknologi produksi terkini dan modern sehingga memenuhi status sebagai industri 4.0.

Secara keseluruhan pabrik DFSK mampu memproduksi 50 ribu unit per tahun berkat dukungan teknologi robotik dan sumber daya manusia (SDM) terlatih. Teknologi robotik yang diusung pabrik DFSK sudah mencapai 90 persen untuk proses produksi.
DFSK Gelora E sebagai Baterai yang digunakan sudah menggunakan teknologi Lithium-ion dengan kapasitas 42 kWH, dan sanggup untuk menyuplai energi DFSK Gelora E sejauh 300 KM.

Bicara perihal keunggulannya, kendaraan listrik produksi Indonesia ini juga mampu melakukan pengisian dengan waktu yang cukup cepat lewat teknologi fast charging.

DFSK Gelora E juga ditunjang dengan efisiensi energi yang tinggi dan mampu mengurangi biaya operasional yang ditimbulkan oleh penggunaan kendaraan. Konsumen cukup mengeluarkan biaya sebesar Rp200 per kilometer, atau setara dengan 1/3 dari biaya operasional kendaraan komersial konvensional.

Para konsumen DFSK Gelora E juga tidak perlu khawatir dengan keamanan baterai selama kepemilikan kendaraan. DFSK Gelora E sudah mengadopsi langkah-langkah perlindungan seperti perlindungan isolasi, perlindungan tegangan tinggi, tahan debu dan air (hingga standar IP67), dan sistem perlindungan baterai yang ketat untuk memastikan keamanan baterai dalam kondisi ekstrim.

Dimensi DFSK Gelora E tercatat 4.500mm x 1.680mm x 2.000mm (PxLxT) yang memberikan kabin ekstra luas dan lapang, serta dipadukan dengan kemampuan berkendara yang bisa diandalkan. Kendaraan fungsional ini hadir ditawarkan dalam 2 varian, yakni Minibus dan Blind Van, yang bisa dipilih berdasarkan kebutuhan usaha konsumen di Indonesia.

Model Minibus hadir dengan kapasitas 7 penumpang dan cocok untuk digunakan sebagai kendaraan angkutan umum, travel, kendaraan shuttle, antar jemput karyawan, bahkan mendukung sektor pariwisata. Kemudian untuk model Blind Ban didukung dengan panjang kabin mencapai 2,63m dan area kargo mencapai 5 m 3 dan cocok untuk kebutuhan logistik, katering, angkutan barang, dan berbagai sektor lainnya.

Berikut harga terbaru DFSK Gelora E (on the road DKI Jakarta)
DFSK Gelora E MB: Rp399.000.000
DFSK Gelora E BV: Rp350.000.000

SuzukiGIIAS

LEAVE A REPLY