Lulusan Toyota Indonesia Academy Berhasil Ciptakan Robot UV

0
toyota indonesia academy robot uv

ROCKOMOTIF, Karawang – PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) meluluskan 64 wisudawan dari Toyota Indonesia Academy (TIA) di tengah pandemi. Terdiri dari 32 wisudawan D1 angkatan ke-5 jurusan Teknik Pemeliharaan Mesin Otomasi (TPMO) dan 32 wisudawan D2 angkatan ke-2 jurusan Tata Operasi Perakitan Kendaraan Roda 4 (TOPKR4) yang sudah tersertifikasi keahlian berstandar nasional dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, seremoni perayaan kelulusan TIA tahun ini dilaksanakan secara virtual. Sejak tahun 2015 hingga saat ini, TIA mencetak total 223 lulusan D1 dan D2 (angkatan 1 hingga angkatan 5) bersertifikasi BNSP. Sebagian besar sudah menjadi bagian TMMIN dan perusahaan rantai suplai otomotif. Dalam perjalanannya, TIA telah mencatatkan prestasi membanggakan baik di tingkat nasional maupun internasional.

“Selama 5 tahun terakhir, kami melakukan transfer ilmu pengetahuan maupun teknologi melalui proses pembelajaran di TIA dengan mengedepankan kurikulum perguruan tinggi berbasis inovasi demi menciptakan lulusan pendidikan nasional yang memenuhi tantangan global,” ujar Warih Andang Tjahjono, Presiden Direktur PT TMMIN.

Baca juga: TMMIN Ciptakan Kelas Budaya Industri bagi Siswa SMK

Di tingkat internasional, mahasiswa TIA dari jurusan Tata Operasi Perakitan Kendaraan Roda 4, akan mengikuti kompetisi World Skill. Dengan kategori “Plastik Die Engineering” dan “Prototype Modelling” di Shanghai, China tahun 2022.

Sementara itu di tingkat nasional, mahasiswa TIA berhasil memperoleh peringkat 1 dan 2 dalam seleksi nasional (seleknas) yang diselenggarakan oleh Kementerian Tenaga Kerja. Dan memperoleh kesempatan menjadi peserta ASEAN Skill Competition (ASC) XIII di bidang Internet of Things (IoT) di Singapura tahun depan. Sebanyak 2 pengajar TIA juga diundang oleh Kementerian Tenaga Kerja untuk menjadi tenaga ahli kejuruan tersebut.

Mahasiswa TIA dilatih aktif menyalurkan ide dan inovasi dalam sistem produksi agar efektifitas dan efisiensi pekerjaan dapat dicapai. Melalui perbaikan sistem dengan menciptakan alat yang mempermudah pekerjaan di lini produksi bahkan di kehidupan sehari-hari.

Baca juga: Agar Daya Saing Kuat, TMMIN Transfer Keterampilan ke Pemasok

Di tengah tantangan pandemi, kreativitas lulusan TIA diwujudkan dengan kehadiran Robot UV yang dapat membantu memutus rantai penyebaran virus. Lulusan TIA dibantu para mentor membuat Robot UV sebagai alat bantu sterilisasi ruangan. Dengan mematikan berbagai virus tanpa harus melibatkan kontak manusia.

Robot UV cukup dikendalikan melalui remote control oleh satu orang pilot secara jarak jauh hingga 300m di dalam gedung dan 1km di luar gedung. Robot UV juga dilengkapi dengan 2 kamera yang bisa menampilkan pandangan hingga 360 derajat. Dan mampu beroperasi hingga 5 jam dengan 2 jam lampu UV-C.

Selain itu, robot ini juga mempunyai sensor infra merah pada 8 sisi sehingga tidak akan menabrak saat dikendalikan. Serta menggunakan roda omni agar robot dapat bergerak maju-mundur kanan-kiri dan menyerong tanpa memutar arah.

“Robot UV karya lulusan TIA menjadi bukti bahwa TIA berhasil mencetak generasi dengan ide-ide perubahan maupun pembaruan. Tidak hanya bermanfaat di lingkungan kerja namun juga bagi masyarakat. Selain itu, TIA juga melakukan pengembangan kurikulum pendidikan vokasi bagi SMK. Kami meyakini, kehadiran SDM industri yang kompetitif dan berbudaya inovasi sangat penting dalam menyambut era digital, industri 4.0, dan juga elektrifikasi,” tutup Bob Azam, Direktur Administrasi, Korporasi dan Hubungan Eksternal.

LEAVE A REPLY