ROCKOMOTIF, Semarang – Seperti apa rasanya test drive SUV kompak terbaru dari Wuling Alvez? Kami berkesempatan mengujinya selama dua hari dari Yogyakarta menuju ke Semarang.
Tapi yang menariknya, rute yang kami lalui cukup menantang dan membuktikan performa serta kenyamanan dari Wuling Alvez ini. Titik start dimulai dari Bandar Udara Internasional Yogyakarta, melewati jalur dataran tinggi Wonosobo – Temanggung, dan kemudian finish di Kota Semarang.
Wuling Motors mengajak 20 rekan media termasuk Rockomotif dalam batch ketiga untuk berbagi pengalaman berkendara Wuling Alvez di kegiatan All At Once Driving Experience yang kali ini mengambil rute Yogyakarta – Wonosobo – Semarang.
Baca juga: Penjualan Wuling Alvez Tembus 1.700 Unit, Tanpa Inden
Total perjalanan selama dua hari mencapai kurang lebih hampir 300 km dengan rute yang beragam, mulai dari jalanan perkotaan dan juga jalur perbukitan sepanjang Wonosobo hingga Semarang.
Kenyamanan di baris kedua
Rute awal dari Yogyakarta kami mencoba merasakan menjadi penumpang dengan duduk di baris kedua. Interior Wuling Alvez ini cukup luang meski masuk ke dalam segmen SUV kompak.
Dengan panjang 4.350 mm, lebar 1.750 mm dan tinggi 1.610 mm serta wheelbase 2.550 mm, duduk di baris kedua ternyata masih cukup nyaman untuk penumpang dengan tinggi 179 cm.
Pengujian dengan perjalanan jauh, cukup menentukan apakah penumpang di bangku baris kedua masih bisa duduk dengan nyaman. Ternyata kabin Wuling Alvez ini masih memberikan kenyamanan, terutama desain jok belakang yang cukup empuk dan bisa menopang tubuh dengan baik.
Baca juga: Kolaborasi Dengan Bartega, Wuling Alvez Tampil Bak Kanvas Berjalan
Selain itu, buat rata-rata tinggi orang Indonesia duduk sebagai penumpang belakang juga masih menyisakan ruang headroom yang cukup lapang.
Terbukti hampir separuh perjalanan di etape pertama kami merasa nyaman dan bisa tertidur dengan cukup nyenyak tanpa ada gangguan selama di perjalanan.
Peredaman suspensi
Racikan suspensi depan Mcpherson strut dan suspensi belakang Torsion Beam bekerja dengan baik dalam meredam kondisi jalan terutama di daerah perbukitan yang banyak jalur menanjak dan berkelok-kelok.
Penumpang belakang pun juga dimudahkan saat akan isi daya baterai di smartphone, karena di bangku baris kedua hadir USB Power Outlet.
Untuk kualitas pendinginan di kabin juga sudah cukup memuaskan, dengan adanya outlet AC di baris kedua membuat ruang kabin tetap nyaman di tengah udara panas saat siang hari.
Baca juga: Pencapaian Penjualan Wuling Air ev, Jadi Mobil Listrik Paling Laris di Indonesia
Sayangnya di baris kedua tidak ada armrest yang sebenarnya cukup membantu jika hanya diisi oleh dua orang penumpang sebagai sandaran tangan, apalagi untuk perjalanan jauh.
Wuling Alvez sendiri hadir di Indonesia dengan tiga varian, yaitu Alvez SE, Alvez CE dan Alvez EX. Lia unit yang kami coba ini adalah tipe tertingginya, yaitu Alvez EX yang dibanderol Rp 295 juta (on the road) Jakarta.
Seperti apa rasa berkendaranya, terutama saat harus menaklukkan jalur perbukitan yang cukup menantang? Simak ulasan Rockomotif berikutnya!
