ROCKOMOTIF, Jakarta – Berhasil menuntaskan musim balap 2023 dengan pencapaian yang impresif baik dari kancah nasional maupun Asia, tahun ini Toyota Gazoo Racing Indonesia, tengah mempersiapkan beberapa hal terkait komitmenya untuk meramaikan kembali industri motorsport Tanah Air.
Tidak sebatas itu saja, rupanya tim pabrikan ini juga sedang mempersiapkan eksistensi mereka untuk melakoni balap bergengsi di kancah Asia. Disebutkan oleh Head of Media Relation PT Toyota-Astra Motor, Arie Hermawan, setidaknya pada tahun 2024 ini pihaknya bakal bertolak menuju dua negara tetangga untuk ikut berkompetisi di level Asia.
“TGRI tetap akan turun di Kejuaraan Nasional di Indonesia, dan juga Kejuaraan Tingkat Regional Asia seperti di Thailand dan Jepang. Namun, untuk detailnya seperti apa, akan kami umumkan segera ya, ditunggu saja kejutannya,” tulis Awan, sapaan akrab Arie Hermawan, dalam pesan singkatnya.
Bicara mengenai pencapaian Toyota Gazoo Racing Indonesia tahun 2023, ia mengungkapkan apa yang telah diraih oleh tim ini merupakan keberhasilan yang patut diapresiasi. Pasalnya, dari beberapa cabang balap yang diikuti TGRI sepanjang musim lalu, semuanya sukses menghasilkan prestasi gemilang.
“Kami bersyukur bisa mendapat cukup banyak gelar Juara Nasional di musim 2023 lalu, bahkan bisa melampaui para kompetitor dengan spesifikasi mobil balap yang lebih diunggulkan di Sprint Rally. Dan yang membanggakan adalah TGRI berhasil mengharumkan nama Indonesia di pentas kejuaraan Asia melalui keikutsertaan kami di Fanatec GT World Challenge Asia di Thailand, Malaysia dan juga Jepang,” tambah Awan.
Di samping itu, pada pertengahan musim lalu juga menjadi momentum penting bagi TGRI untuk memulai development mobil balap baru mereka, All New Agya GR Sport yang diturunkan di dua ajang balap, yakni ISSOM dan Autokhana (Slalom). Progres yang dihasilkan dari amunisi baru tersebut juga memberikan performa yang mengesankan, di mana mobil balap tersebut mampu bersaing secara ketat dengan rivalnya di ajang Kejurnas ITCR 1.200.
“Mobil balap All New Agya GR Sport yang baru turun di pertengahan musim di ISSOM kelas ITCR 1.200 dan Slalom kelas A juga mulai menunjukkan performanya. Termasuk juga pembalap-pembalap muda baru yang join ke TGRI tahun lalu. Dan kami akan tetap melakukan pengembangan mobil balap agar semakin maksimal di season 2024 ini. Begitu juga pembalap muda akan terus kita berikan kesempatan untuk tampil demi melatih kemampuan mereka dalam berkompetisi,” imbuhnya lagi.
Sementara terkait kesiapan teknis yang tengah dilakukan, tim juga terus melakukan beberapa penyempurnaan settingan, baik itu dari memaksimalkan jantung pacu, kaki-kaki atau penggunaan part yang mumpuni.
“Untuk ISSOM kita akan coba maksimalkan kapasitas mesin standar mobil, selain itu kita juga melakukan pengembangan di sektor kaki-kaki serta part pendukung performa lainnya. Sedangkan untuk Slalom kita coba kembangkan kaki-kaki yang mumpuni untuk mengakomodir wheelbase yang lebih panjang dari pendahulunya agar mobil bisa tetap agile,” pungkas Awan. (*)