Strategi Toyota Team Indonesia Jelang Kejurnas Slalom 2019

0
toyota team indonesia

ROCKOMOTIF, Jakarta – Formasi pembalap Toyota Team Indonesia (TTI) divisi slalom mengalami perubahan dari musim 2018 lalu. Demas Agil, yang semula diploting untuk slalom dan balap touring, kini harus ikhlas lantaran didepak dan harus fokus untuk divisi touring bersama Haridarma Manoppo. Selain Demas, perginya Alinka Hardianti yang menyatakan vakum dari balapan, juga menjadi salah satu alasan Toyota Team Indonesia merubah formasi mereka.

Namun, Manager Operasional Toyota Team Indonesia, Dimitri Fitra, mengatakan tidak ada strategi yang berbeda. Menurutnya, perhitungan yang Toyota Team Indonesia lakukan, sepatutnya sudah cukup bisa berkompetisi untuk menjaga tradisi juara mereka. Kepergian Demas Agil dan Alinka Hardianti, juga telah diisi oleh pembalap baru.

“Sebenarnya enggak banyak strategi yang berbeda, pada dasarnya sama saja. Demas tidak ada di slalom juga sudah digantikan Herdiko, yang menurut perhitungan TTI antara Demas dan Herdiko tidak berbeda jauh. Sedangkan Sabrina Sameh (pengganti Alinka) memang masih harus banyak belajar. Tapi Sabrina punya hasrat kuat untuk menang, dan dia punya pengalaman balap meskipun berbeda jenisnya,” jelas Dimitri.

Herdiko merupakan pembalap yang tidak asing dengan dunia slalom. Sebelum resmi berseragam Toyota Team Indonesia, Herdiko merupakan peslalom yang bernaung di bawah HTJRT (Haji Tjandra Racing Team). Sedangkan Sabrina Sameh, merupakan pembalap wanita di ajang balap motor. Beberapa prestasi juga telah berhasil diraih oleh Sabrina di ajang balap motor.

Baca juga: TTI Sapu Bersih Kejurnas Gymkhana Seri Pembuka 2018

Melihat peran serta tanggung jawab yang besar untuk menjaga tradisi juara TTI, peran Anjasara Wahyu dan Adrianza Yunial, menjadi lebih berat. Pasalnya, duo dynamic tersebut harus lebih bersinergi untuk bisa memberikan performa terbaik di tim pabrikan tersebut.

Dari kacamata Dimitri, untuk Anjas dan Anza, merupakan tipikal pembalap yang sudah tidak bisa diragukan lagi. Bahkan, fokus TTI untuk musim ini adalah mengejar kembali tahta tertinggi untuk meraih keberhasilan di kejuaraan tim.

“Anjas dan Anza pembalap yang sudah jadi, sehingga tidak perlu lagi banyak titipan, karena mereka sudah tahu kalau TTI targetnya adalah menang dan mereka sudah terbiasa dengan itu. Mungkin yang perlu agak saya fokuskan di kejuaraan tim, karena mereka punya team mate baru, sehingga kita akan kasih inputan sedikit ke Herdiko dan Sabrina bagaimana caranya untuk bisa menjadi juara buat TTI,” pungkasnya.

Seri pertama kejurnas slalom akan diselenggarakan 27 Juli mendatang di Bandung, Jawa Barat. Meski masih hitungan waktu yang lumayan lama, namun kedua peslalom baru Toyota Team Indonesia, Herdiko dan Sabrina, tetap melakukan latihan agar terbiasa dengan ritme juara yang ada di dalam kubu Toyota Team Indonesia.

LEAVE A REPLY